Mohon tunggu...
Mettasari Soetikno
Mettasari Soetikno Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Accounting Student in Trisakti School of Management

Hallo

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Seorang Pemimpin Harus Mempunyai Self-Awareness

15 Juli 2021   14:08 Diperbarui: 15 Juli 2021   14:19 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Seorang pemimpin memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan individu lainnya. Seorang Pemimpin tidak hanya harus mempunyai pengetahuan yang luas, tetapi juga harus memiliki kesadaran diri.  

Kesadaran diri merupakan kunci agar seorang pemimpin dapat menuju kesuksesannya.  Kesadaran diri yang dimaksud adalah seseorang sadar akan sifat sifat alami yang ia miliki dan bagaimana sikap mereka menanggapi orang lain. Karena dengan adanya kesadaran diri seorang pemimpin dapat menilai dan mengetahui karakteristik diri mereka yang harus mereka ubah agar menjadi lebih baik. Banyak pemimpin yang mempunyai blind spots atau tidak menyadari suatu hal yang menghalangi mereka menuju kesuksesan dalam karir mereka. 

Seseorang yang terlalu baik, terlalu memperlakukan anggotanya dengan baik, dan mencoba untuk selalu menyenangkan anggotanya, merupakan orang yang tidak bisa menjadi pemimpin. 

Saat ia harus membuat keputusan ia tidak bisa membuat keputusan yang tepat karena tidak bisa bertoleransi dengan dirinya sendiri. Kepribadian mencerimankan karakteristik seseorang, bagaimana karakteristiknya yang membedakan seorang individu dengan individu lainnya. Bagaimana seseorang menyikapi suatu masalah, bertingkah laku, memiliki pendirian, berpersepsi, potensi, minat, bakat terhadap suatu hal. Big Five personality dimension yang mendeskripsikan kepribadian, diantaranya:

1. Ekstroversi 

Seseorang yang memiliki sifat cenderung mengumpulkan energinya dengan cara bersosialisasi, berbincang dengan temannya, mudah akrab dan bergaul meskipun baru pertama kali bertemu, cenderung lebih banyak bicara. 

Seseorang pemimpin lebih dominan untuk memegang kendali dan dapat mempengaruhi orang lain, biasanya mereka memiliki sifat percaya diri, kompetitif, tegas, dan selalu ingin menjadi lebih yang memiliki otoritas. Seseorang yang mempunyai sifat extrovert pandai untuk bergaul dan bersosialisasi, sehingga mereka mempunyai channel dan memperluas ilmu dan pengalaman mereka. Sedangkan orang introvert lebih suka menyendiri.

2. Agreeableness

Cara seseorang untuk bersosialisasi dengan bersikap baik dengan orang lain. Seorang pemimpin yang bernilai baik dalam keramahan tampak hangat dan mudah untuk bersosialisasi, namun seorang yang bukan pemimpin lebih kaku, dan tidak peka. seorang yang bernilai tinggi lebih cepat mendapat pekerjaan dan mempertahankan pekerjaan tersebut dibandingkan dengan orang yang kurang menyenangkan. Sebagai seorang pemimpin pastinya harus mempunyai sifat keramahan kepada anggota, publik, rekannya, pemegang saham dll. 

3. Conscientiousness

Melihat bagaimana seseorang dapat bertanggung jawab, dapat diandalkan, gigih. Seseorang yang berfokus dengan apa tujuan yang ereka kerja . Cara seseorang untuk menghadapi seorang individu lain tanpa menyakiti atau menyinggung seseorang tersebut. Dalam hubungan individu dengan individu lainnya ketegasan merupakan suatu kemampuan untuk menyampaikan apa yang menurutnya tepat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun