Di suatu sore yang berselimut gerimis, aku duduk menatap cakrawala yang sebentar lagi ditelan gelap
Kucoba menitipkan cerita pada angin yang berbisik dari kejauhan, tentang sepi yang ditunggui rindu
Di hutan bakau sepi ini, tempat dulu engkau genggam tanganku, membisikkan tentang kesetiaan
Kau ceritakan tentang kesetiaan laut pada bakau, yang tak pernah sangsi walau dipermainkan pasang surut pantai
Dan di sini aku masih memegang cerita itu, sama seperti bakau yang tak pernah menyangsikan kesetiaan laut padanya
Tapi kini aku takut pada kehilangan, seperti perahu-perahu nelayan yang kini pergi meninggalkan pokok bakau yang merana.
Gerimis telah berubah hujan dan cakrawala telah lama bersembunyi dalam gelap, dan aku masih belum bisa berpaling dari pokok bakau yang kini hampir patah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H