Mohon tunggu...
Erlangga Febriadi
Erlangga Febriadi Mohon Tunggu... -

yaaa gitu dehh

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Stonehenge dan Misteri yang Menyelimutinya

24 Maret 2016   12:45 Diperbarui: 24 Maret 2016   12:58 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Stonehenge Dan Misteri Yang Menyelimutinya (Merdeka.com)"][/caption]                                                

Di dunia ini masih banyak sekali bangunan-bangunan bersejarah peninggalan tempo dulu yang sengaja dibuat untuk alasan tertentu. Untuk alasan dibangunnya pun berbagai macam ada yang digunakan sebagai tempat persembahan, pemakaman dan masih banyak lagi. Dari sekian banyaknya bangunan-bangunan yang didirikan oleh para manusia zaman dahulu, ada yang sudah terpecahkan namun tidak sedikit juga yang sampai sekarang keberadaannya masih misteri. Salah satu bangunan yang sampai sekarang masih diperdebatkan oleh para peneliti adalah fungsi dan bagaimana cara batuan Stonehenge didirikan. Seperti yang kita ketahui, Stonehenge merupakan bangunan yang berupa batu yang dibangun sekitar 3000 SM hingga 2000 SM.

Stonehenge adalah tempat bersejarah yang penuh dengan misteri, misteri yang menyelimutinya tidak hanya bagaimana manusia pada zaman dahulu membangun dengan hanya menumpuk batuan besar hingga membentuk bangunan, cara membawa batuan tersebut dan dari mana batuan itu berasal. Kemudian yang lebih penting lagi adalah fungsi dari dibangunnya Stonehenge ini untuk apa?. Perlu diketahui bahwa bangunan batuan Stonehenge dibangun pada zaman perunggu dan neolitikum dan berlokasi di sekitar barat laut Salisbury, Wiltshire, Inggris.

Dan yang menjadi tanda tanya besar dari para peneliti adalah sulitnya untuk mengungkap asal batuan besar yang digunakan serta bagaimana cara manusia zaman dahulu membawanya. Para peneliti hanya baru mengetahui bahwa batuan itu besar tersebut jelas-jelas bukan berasal dari daerah tersebut, lalu dari manakah batuan itu berasal?. Para peneliti baru-bari ini berhasil mengidentifikasi batuan yang digunakan untuk membangun Stonehenge, bahwa batuan tersebut diduga berasal dari wilayah yang bernama Preseli Hills di Wales. 

Setelah mengetahui asal batuan yang digunakan untuk membangun Stonehenge, maka timbulkan pertanyaan lain. Bagaimana cara memindahkan batunya?, pernyataan beragam pun mucul mulai dari membawa batuan tersebut menggunakan rakit melalui kanal Bristol dari Preseli Hills hingga dibawa melalui jalur darat. Pada tahun 2001 sempat dilakukan uji coba untuk memindahkan batuan tersebut melalui jalur laut, namun hasil cukup mencengangkan, kapal yang digunakan untuk membawa batu tersebut malah tenggelam.

Misteri berikutnya yang diteliti adalah struktur bangunan Stonehege tersebut, apakah bangunan ini dibuat dengan susunan lingkarang penuh ataukah setengah lingkaran. Untuk misteri bentuk asli dari Stohenge sudah diketahui dengan bukti berupa adanya bekas cetakan batu besar Stonehenge. Cetakan batu stonehenge tersebut ditemukan diantara rerumputan.

[caption caption="Stonehenge Dan Misteri Yang Menyelimutinya (gelut.com)"]

[/caption]Kemudian misteri selanjutnya yang juga masih diperdebatkan adalah bagaimana manusia zaman dahulu menegakkan batuan besar sehingga tersusun dan membentuk lingkaran. Teori yang berkembang yakni para manusia zaman dahulu menegakkan batuan besar dengan menggunakan tali dan pada bagian atas permukaan batu diberi tumpukan kayu. Namun perlu diketahui, bahwa cara yang diungkapkan tadi hanyalah sebatas teori dan tentunya belum ada teori baru yang bisa mengungkap misteri bagaimana cara mendirikan batuan besar tersebut.

Dan misteri terakhir yang  menyelimuti Stonehenge ini adalah fungsi dari dibangunnya bangunan ini. Beberapa peneliti beranggapan bahwa fungsi dibangunnya Stonehenge ini  sebagai observatorium kuno yang berfungsi untuk memprediksi gerhana, matahari dan ilmu astronomi lainnya. Namun pada tahun 2002 muncul terori baru yang mengungkap fungsi dari berdirinya Stonehenge ini yaitu menyatukan warga dengan adat yang berbeda di Kepulauan Inggris. Teori ini mucul dengan alasan proses pembangunan Stonehenge tentu membutuhkan tenaga manusia yang cukup banyak dan menggunakan peralatan tradisional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun