Mohon tunggu...
Messa Andi Saputra
Messa Andi Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Aku An. Tidak tahu apa yang aku suka, tapi yang paling aku suka adalah menulis.

Selanjutnya

Tutup

Film

Melihat Kisah Romansa Anak Muda Era '90-an dalam Film Netflix "20th Century Girl"

23 Desember 2022   10:05 Diperbarui: 23 Desember 2022   17:40 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Film Netflix "20th Century Girl" Via Instagram @netflixid

Judul: 20th Century Girl

Sutradara: Bang Woo-ri

Penulis: Bang Woo-ri

Pemain: Byeon Woo-seok, Kim Yoo-jung, Park Jung-woo, dan Roh Yoon Seo

Durasi: 2 jam 1 menit

Produksi: Yongfilm

Ketika kita menilik ke belakang lagi, seperti kita tahu bahwa sudah banyak serial maupun film yang mengangkat tema mengenai cerita anak muda dan cinta pertama. Tidak dipungkiri, memang bisa dikatakan jika tema itu sudahlah usang dan klise, sehingga terkadang hal itu cukup tricky dan juga agak berisiko bagi seorang sutradara saat dirinya akan mengangkat kisah-kisah dengan tema yang serupa. Biasanya, film atau serial yang menyuguhkan cerita yang memiliki kemiripan dengan film atau serial yang sudah-sudah, maka tidak jarang akan membuat penonton merasa bosan atau bahkan jenuh ketika menontonnya. Namun, sebenarnya hal-hal tersebut bukanlah sama sekali tidak bisa diatasi, justru saat seorang sutradara memilih sebuah tema yang mainstream, maka dia mau tidak mau memang wajib hukumnya memutar otak guna menyuguhkan sebuah keunikan pada film atau serial yang dibuatnya itu. Dengan menghadirkan sebuah keunikan di dalam serial maupun film itulah yang paling tidak akan sedikit ampuh untuk membuat suatu karya menjadi lebih "berciri khas", sekalipun dia mengambil suatu tema yang sudah banyak dibicarakan. Hal tersebut pun sudah dibuktikan oleh seorang sutradara Bang Woo-ri melalui film terbarunya berjudul 20th Century Girl. 

Film 20th Century Girl ini merupakan film yang berkisah tentang persahabatan dan cinta pertama yang berlatar belakang tahun 1999.  Secara lebih mendetail, film ini bercerita tentang seorang perempuan bernama Na-Bora yang diperankan oleh Kim Yoo-jung membantu sahabat dekatnya bernama Kim Yeon-du yang diperankan oleh Roh Yoon Seo dalam mencari tahu sosok remaja laki-laki yang telah berhasil memikat hati Yeon-du pada pandangan pertama selama Yeon-du berada di luar negeri untuk melakukan operasi jantung. Mungkin, tema cerita yang disajikan dari film ini sudah seringkali disuguhkan di film-film lainnya, tapi seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa film 20th Century Girl telah sukses mengemas cerita dengan format lebih menarik dan berbeda. Sebenarnya, "kekhasan" dari film ini sudah terlihat dari beberapa aspek yang membangun cerita di dalamnya, seperti tone warna yang digunakan dalam membangun nuansa masa lalu sekaligus masa muda;  plot twist yang hadir di dalam proses pengembangan cerita; tata artistik yang cukup memukau dalam  menggambarkan tahun 1999; dan para pemeran yang begitu andal dalam menyampaikan pergolakan emosi tokoh. Semua aspek itulah yang pada akhirnya membuat film ini mempunyai daya tariknya tersendiri. Tema yang pada awalnya terkesan biasa dan ringan pun akhirnya film ini tetap terasa menjadi sebuah hiburan yang menyenangkan dan menyegarkan.

Sebenarnya, sudah sangat begitu jelas bahwa tone warna yang dominan digunakan di film 20th Century Girl ini telah mampu membuat kedua mata ini langsung terpikat dalam sekali pandang karena keberadaan tone warna yang dipakai sungguh terlihat cantik dan hidup. Kemungkinan memang bagi beberapa orang justru merasa terganggu atau bahkan tidak nyaman dengan pemilihan tone warna tersebut, tapi bagi saya melihat tone warna di film ini sejatinya sungguh nampak sangat ikonik dan justru membantu dalam menambah unsur estetika di dalamnya. Film ini cenderung lebih dominan menggunakan tone warna biru, kuning, dan juga hijau. Dengan menggunakan warna-warna tersebut, maka nuansa masa muda yang hendak diciptakan pun menjadi benar-benar terasa begitu penuh semangat, menyenangkan, dan menyegarkan. Nuansa retro pun juga terbangun dengan sempurna hasil dari perpaduan antara tone warna yang lembut dan cerah dengan efek gambar ala-ala kamera analog. 

Menjadi lebih menarik lagi, dalam film 20th Century Girl ini memuat dua buah plot twist yang keduanya sama-sama mampu membuat penonton cukup tercengang. Kehadiran plot twist ini menjadi poin tambahan dalam perihal upaya menciptakan keunikan alur cerita dari film ini karena sifat dari plot twist itu sendiri adalah sebagai semacam "kejutan untuk memeriahkan", sehingga alur cerita yang mengangkat tema klise pun akhirnya tidak terasa monoton. Selain itu, dengan adanya plot twist di dalam sebuah cerita juga turut serta berkontribusi dalam meningkatkan rasa penasaran penonton karena penonton akan senantiasa dibuat bertanya-tanya tentang apa yang akan terjadi di adegan-adegan berikutnya setelah kemunculan dari plot twist. Dapat dikatakan plot twist menjadi salah satu "nyawa cadangan" bagi sebuah serial atau film yang mengangkat tema cerita yang terbilang sudah cukup repetitif.

Hal penting lain  yang pula mutlak harus diperhatikan ketika membuat sebuah cerita berlatar tahun lampau, seperti salah satu contohnya tahun 1999, adalah diperlukannya kecermatan dan ketelitian dalam pengaturan unsur tata artistiknya. Secara keseluruhan, film yang dibintangi oleh Kim Yoo-jung ini telah berhasil dirancang sedemikian rupa mulai dari konstruksi set, lokasi, dekorasi, properti, riasan wajah, dan kostum hingga terlihat sesuai dengan kondisi dan suasana pada tahun 1999. Dengan perancangan yang terlaksana dengan baik, maka tidak dipungkiri bahwa film ini sukses meyakinkan penonton bahwa apa yang mereka lihat itu adalah benar-benar masa-masa tahun '90-an akhir. Tata artistik yang tertata dengan begitu  rapi itulah yang akhirnya membantu dalam membangun aspek nuansa dan rasa yang ingin dihadirkan di dalam film ini, seperti salah satunya set telepon umum yang cukup sering di-highlight. Telepon umum itu seakan seperti menggambarkan sebuah tempat yang paling dicari atau tempat yang penting sebab melalui telepon umum itulah satu-satunya cara bagi tokoh utama agar bisa tetap saling mengabari satu sama lain. Maka, dengan begitu tata artistik menjadi salah satu unsur yang krusial dalam pengembangan cerita di film 20th Century Girl ini.

Berjalannya cerita di sebuah film itu bergantung pada keterlibatan aktris dan aktor yang akan memerankan tokoh-tokoh di dalamnya. Ketika aktris maupun aktor memiliki potensi yang mumpuni dalam hal berakting, maka cerita biasanya akan dibawakan dengan begitu fasih. Terlihat pada aktor dan aktris dalam film 20th Century Girl yang sangat totalitas dalam memerankan peran mereka masing-masing. Nampak dengan jelas bahwa mereka begitu menghayati setiap emosi dan dengan juga begitu apik pada saat mereka mulai menyampaikan emosi itu melalui cara mereka berbicara, berekspresi, berjalan, dan cara-cara lainnya. Cerita dalam film pun bergerak teratur dan setiap tokoh terlihat menunjukkan perkembangan, sehingga rangkaian jalan cerita bisa berjalan optimal, sehingga dengan begitu akan menciptakan klimaks cerita menjadi lebih maksimal.

Film 20th Century Girl ini sudah tayang secara perdana pada tanggal 6 Oktober 2022. Film ini cocok untuk kalian yang ingin bernostalgia dan merasakan nuansa era '90-an. Selain itu, bagi kalian yang pernah punya pengalaman tentang cinta pertama, mungkin film ini akan cukup relate dengan kisah kalian. Film ini juga memberikan experience mengenai masa muda yang penuh warna. Sangat  disayangkan jika film yang dibintangi oleh aktor tampan Byeon Woo-seok tidak masuk ke dalam list film yang akan kalian tonton. Maka, segeralah menonton dan rasakan nuansa masa muda yang menyegarkan!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun