Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Teka-teki Penyebab Batalnya BTN Mengakuisisi Bank Muamalat

13 November 2024   08:45 Diperbarui: 13 November 2024   13:05 6227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perubahan dalam Prioritas Strategis BTN 

Dalam jangka panjang, BTN memiliki rencana strategis untuk mengembangkan Unit Usaha Syariah (UUS) mereka menjadi Bank Umum Syariah tanpa harus melakukan akuisisi bank lain.

Rencana akuisisi bank syariah bisa saja bergeser seiring dengan perubahan prioritas dan strategi internal BTN, yang lebih memilih untuk memperkuat portofolio bisnis lain yang lebih menjanjikan dalam jangka pendek.

Sebagai pengganti Bank Muamalat, BTN kini berencana untuk mengakuisisi PT Bank Victoria Syariah. Akuisisi ini diharapkan menjadi langkah strategis bagi BTN untuk memperkuat unit bisnis syariah mereka dan mempercepat proses spin-off menjadi entitas Bank Umum Syariah yang terpisah.

Direktur Utama Bank Victoria Syariah, Dery Januar, mengonfirmasi bahwa proses due diligence dengan BTN saat ini tengah berlangsung. Namun, hasil akhir dari proses tersebut belum dapat dipastikan. (Sumber: Kontan.co.id) 

Langkah akuisisi ini dipandang sesuai dengan fokus BTN Syariah pada sektor properti, sementara Bank Victoria Syariah lebih menyasar segmen komersial dan korporasi. Kombinasi kedua portofolio ini diharapkan dapat memperluas jangkauan layanan BTN di sektor perbankan syariah.

Kesimpulan: Mengurai Teka-Teki

Kasus pemailitan The MAJ Collection Hotel & Residences Bandung yang melibatkan Bank Muamalat dan PT Dago Trisinergi Properti telah memunculkan berbagai spekulasi tentang pengaruhnya terhadap keputusan BTN untuk membatalkan akuisisi Bank Muamalat.

Dapat disimpulkan bahwa kasus pemailitan The MAJ Collection mungkin menambah ketegangan dalam kondisi keuangan Bank Muamalat, namun tidak menjadi penyebab tunggal atau alasan langsung pembatalan rencana akuisisi oleh BTN.

Keputusan BTN lebih didasari oleh penilaian risiko menyeluruh, termasuk kondisi keuangan Bank Muamalat yang menurun, ketidakpastian di sektor properti, dan strategi pengembangan syariah BTN secara mandiri.

Batalnya akuisisi ini bisa dimaknai sebagai langkah kehati-hatian BTN dalam mengelola risiko, terutama di tengah kondisi pasar yang sedang bergejolak. Di sisi lain, ini menjadi tantangan bagi Bank Muamalat untuk memperbaiki kinerja finansialnya agar lebih kompetitif di pasar perbankan syariah.

BTN, yang memutuskan untuk fokus mengembangkan unit syariahnya sendiri, berpotensi memperkuat pangsa pasar tanpa menanggung risiko integrasi dari bank dengan stabilitas finansial yang belum solid. 

Langkah ini juga mencerminkan bahwa, dalam pengembangan bisnis jangka panjang, stabilitas dan keberlanjutan sering kali lebih diutamakan dibandingkan dengan ekspansi cepat melalui akuisisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun