Dalam era digital yang terus berkembang, bisnis harus siap beradaptasi dengan cepat untuk tetap kompetitif, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Teknologi telah menjadi faktor penentu keberhasilan perusahaan, baik perusahaan mapan maupun startup.
Perusahaan baru telah memanfaatkan teknologi untuk mengubah cara orang bekerja, berbelanja, berkomunikasi, membuat keputusan, dan hidup. Hal ini menuntut perusahaan mapan untuk mengikuti jejak mereka, dan salah satu kunci keberhasilan adalah peran Chief Information Officer (CIO) dan tim teknologi dalam memahami pelanggan dengan lebih baik.
Membangun Teknologi yang Berfokus pada Kebutuhan Pelanggan
Sam Walton, pendiri Walmart, pernah berkata, "Hanya ada satu bos. Pelanggan." Untuk mencapai kesuksesan di pasar yang kompetitif, teknologi harus dirancang dengan fokus pada pelanggan.
Meskipun perusahaan memiliki teknologi canggih, tanpa pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan dan keinginan pelanggan, teknologi tersebut tidak akan menghasilkan nilai maksimal. Oleh karena itu, CIO perlu bergerak lebih jauh dari hanya sekadar pengelola teknologi menjadi penggerak strategi bisnis.
Di banyak perusahaan, tim produk dan penjualan sering kali yang paling dekat dengan pelanggan, sementara tim TI beroperasi di lingkaran luar. TI biasanya hanya menerima spesifikasi teknis yang merupakan produk sampingan dari interaksi antara tim penjualan dan pelanggan.
Akibatnya, kurang dari setengah pemimpin teknologi merasa bahwa perusahaan mereka efektif dalam memimpin desain e-commerce dan pengalaman online. Hal ini dapat menjadi hambatan bagi perusahaan dalam memberikan nilai signifikan kepada pelanggan melalui inovasi teknologi.
Pentingnya Integrasi Antara Teknologi dan Pelanggan
Semakin jauh TI dari pelanggan, semakin sulit bagi mereka untuk memahami nilai pelanggan dan bagaimana teknologi dapat memberikan nilai tersebut. Di perusahaan teknologi yang sukses, seperti banyak startup, pengembang bekerja langsung dengan manajer produk dan pelanggan.
Pengembang sering kali memiliki wawasan yang sama efektifnya dalam menemukan kebutuhan pelanggan, dengan keunggulan tambahan bahwa mereka bisa langsung menerjemahkan pengamatan ini ke dalam solusi teknologi.
Steve Timm, CEO Collins Aerospace, memahami pentingnya pendekatan ini. Dia memprioritaskan kehadiran pakar teknologi saat berbicara dengan klien, sehingga ada integrasi langsung antara kebutuhan pelanggan dan solusi teknologi yang dikembangkan.