Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Akuntansi Syariah, Prinsip Islami dalam Sistem Pencatatan Keuangan

31 Agustus 2024   19:25 Diperbarui: 31 Agustus 2024   19:31 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Kedua, akuntansi syariah tidak hanya mengatur hubungan manusia dengan harta, tetapi juga mengajak mereka untuk selalu bertakwa kepada Allah dalam setiap keputusan keuangan. Prinsip ini mendorong para pelaku bisnis untuk mempertimbangkan aspek moral dan etika, bukan hanya keuntungan semata.

Ketiga, akuntansi syariah memberikan fleksibilitas dalam penerapannya, seperti yang dijelaskan dalam Al-Baqarah ayat 282, di mana transaksi tunai yang sederhana tidak memerlukan pencatatan formal. Ini menunjukkan bahwa syariat Islam tidak mempersulit, tetapi justru memberikan kemudahan selama keadilan tetap dijaga.

Kesimpulan

Melalui sejarah dan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam Al-Qur'an, kita dapat melihat bahwa akuntansi syariah memiliki dasar yang kokoh dalam menjaga keadilan dan transparansi dalam setiap transaksi.

Al Baqarah ayat 282 menjadi bukti nyata bahwa pencatatan transaksi adalah hal yang serius dalam Islam, yang harus dijalankan dengan penuh amanah dan tanggung jawab.

Dengan memahami dan menerapkan akuntansi syariah, kita dapat membangun sistem keuangan yang lebih adil dan berkelanjutan, tidak hanya untuk keuntungan duniawi, tetapi juga untuk meraih berkah dan ridha Allah SWT.

Penulis: Merza Gamal (Pemerhati Sosial Ekonomi Syariah)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun