Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Mendukung Gen Z dalam Menghadapi Tantangan dan Peluang di Dunia Kerja

26 Juni 2024   07:40 Diperbarui: 1 Juli 2024   11:40 964
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini dapat menjadi hambatan bagi Generasi Z dalam mengembangkan keterampilan mereka dan meraih kesuksesan dalam karir mereka. Namun, dengan kolaborasi antara Gen Z dan perusahaan, ada harapan bahwa tantangan-tantangan ini dapat diatasi.

Penulis bersama Gen Z yang kreatif dan penuh inonasi, sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Penulis bersama Gen Z yang kreatif dan penuh inonasi, sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Melalui kemitraan yang kuat antara sekolah, universitas, pemerintah, dan sektor swasta, Generasi Z dapat memperoleh akses yang lebih baik ke kesempatan pendidikan dan pelatihan. Perusahaan juga dapat memainkan peran yang lebih aktif dalam memfasilitasi pengembangan keterampilan dan pengalaman kerja bagi Generasi Z.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, mempersiapkan Generasi Z untuk masa depan yang sukses bukanlah hanya tugas yang ringan, tetapi sebuah tanggung jawab bersama bagi semua pihak terkait. 

Dari individu, institusi pendidikan, hingga perusahaan, setiap entitas memiliki peran penting dalam memastikan bahwa Generasi Z memiliki akses ke peluang pendidikan, pengembangan keterampilan, dan pengalaman kerja yang memadai.

Dengan memahami tantangan yang dihadapi oleh Generasi Z, seperti kesenjangan keterampilan dan persaingan ketat di pasar kerja, kita dapat bekerja bersama untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung bagi mereka.

Ini termasuk mendukung inisiatif pendidikan dan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja, serta memperkuat program magang dan kerja sama antara perguruan tinggi dan industri.

Dengan memberikan dukungan dan sumber daya yang diperlukan, kita dapat membantu Generasi Z untuk meraih kesuksesan dalam karir mereka, serta berkontribusi secara positif pada masyarakat secara keseluruhan. Dengan demikian, memastikan masa depan yang cerah bagi Generasi Z bukanlah hanya investasi dalam masa depan mereka sendiri, tetapi juga investasi dalam kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Penulis: Merza Gamal (Advisor & Konsultan Transformasi Corporate Culture)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun