Saudaraku yang tercinta,
Di antara detik-detik hening,
Rasakanlah kehadiran saat jeda,
Tempat di mana perasaan dan emosi
Bergulir dalam irama kehidupan yang abadi.
Ketika getaran duka dan kecewa
Menari dalam coretan waktu,
Dan kebahagiaan serta nestapa
Berkumpul dalam tarian tak terduga.
Dalam saat jeda, dengarlah suara hati,
Ketika kita merasa telah melakukan segalanya,
Namun terasa sebongkah hampa yang menyelimuti.
Saudaraku,
Izinkanlah dirimu berhenti sejenak,
Ketika duka berbicara dalam bahasa tangis,
Biarkan ruang-ruang sujudmu menjadi saksi,
Tempat di mana energi menyatu dengan sudut-sudut jiwamu.
Dalam keheningan, temukanlah kedamaian,
Saat rasa hampa menitikkan energi ke dalam batin,
Dan di antara sujud-sujudmu,
Temukanlah kekuatan untuk melangkah lagi.
Saudaraku,
Dalam setiap jeda,
Ketika segala rasa mengalir dan meresapi,
Sambutlah setiap detik dalam kehidupan ini.
Teriring cinta dan doa,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H