Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ayo Coba Resep Nasi Ketan dan Lemang sebagai Teman Santap Durian

17 Desember 2023   08:29 Diperbarui: 19 Desember 2023   07:01 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Resep Lemang Pekanbaru:

Bahan-bahan:

  • 1 kg beras ketan
  • 1 liter santan
  • 3 sdm garam
  • Buluh bambu secukupnya

Cara Membuat:

  1. Rendam ketan selama 3 jam, lalu tiriskan;
  2. Siapkan bambu dan lapisi bagian dalamnya dengan daun pisang;
  3. Masukkan garam ke dalam santan;
  4. Isi bambu secara bergantian antara santan dan ketan;
  5. Bakar bambu hingga lemang matang (sekitar 3 jam);
  6. Dinginkan, belah bambu, dan keluarkan lemang, terakhir potong sesuai selera.

Dalam setiap cerita rasa ini, kita tidak hanya mencicipi kelezatan, tetapi juga merayakan kekayaan yang dimiliki oleh Pekanbaru, sebuah kota yang menawarkan lebih dari sekadar makanan.

Setiap suapan adalah ungkapan cinta pada tradisi, dan setiap resep adalah sejarah yang dihidangkan. Mari kita terus menjaga dan merayakan warisan kuliner ini, seiring kita menyusuri kembali jalan rasa yang penuh warna di Pekanbaru.

Durian, Nasi Ketan, dan Lemang Menyatu dalam Kenangan

Saat matahari meredup di langit Pekanbaru, dan kita mengakhiri petualangan rasa bersama durian, nasi ketan, dan lemang, setiap suapan menjadi kenangan yang terukir dalam naluri kuliner kita.

Pekanbaru, kota yang hidup dan bernapas melalui kekayaan budayanya, telah menawarkan lebih dari sekadar santapan. Ia membuka pintu ke dunia di mana rasa dan tradisi berkumpul, menciptakan pengalaman kuliner yang membekas.

Dari aroma kuat durian hingga kelembutan nasi ketan yang meresap, dan dari langka nya lemang yang menuntut keahlian dalam pembuatannya, setiap hidangan adalah sebuah pesta cita rasa. Dalam setiap resep yang diwariskan dan setiap suapan yang diambil, kita memelihara api tradisi, menjadikannya obor yang menyinari masa lalu dan mengarahkan kita ke masa depan.

Mari kita lestarikan kekayaan kuliner Pekanbaru ini. Dalam setiap durian yang kita santap, setiap nasi ketan yang kita hidangkan, dan setiap lemang yang kita potong, kita merayakan keterhubungan dengan akar budaya kita. Di tengah gemerlap senja Pekanbaru, dengan senyum puas dan hati yang penuh kehangatan, kita menutup buku kenangan ini.

Sebagai penduduk Pekanbaru atau pelancong yang mengunjungi kota ini, kita telah menyatu dalam sebuah perjalanan rasa yang tak terlupakan. Dalam keanekaragaman rasa dan tradisi, Pekanbaru menyuguhkan lebih dari sekadar hidangan; ia adalah perjalanan ke dalam kejayaan kuliner yang melebur dalam satu kata: kenikmatan.

Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun