Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Kunci Meningkatkan Produktivitas Manajer Menengah dengan Mengatasi Administrivia

19 September 2023   16:42 Diperbarui: 19 September 2023   16:45 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Menghilangkan Tugas Administratif: Organisasi kesehatan ini mengambil langkah-langkah untuk mengurangi beban administratif manajer mereka. Mereka mengidentifikasi tugas-tugas administratif yang tidak penting dan menghilangkannya atau mengotomatisasinya.

Reorientasi terhadap Fokus Manajer: Organisasi ini juga mengubah pandangan mereka tentang peran manajer. Mereka menekankan pentingnya manajer dalam memungkinkan pekerjaan tim mereka dan mewujudkan misi layanan klien yang lebih luas.

Dengan mengikuti solusi-solusi ini, manajer menengah dapat mengatasi tantangan administratif yang menghambat potensi mereka sebagai pemimpin. Mereka dapat fokus pada tugas-tugas yang lebih bernilai dan berarti, yang pada akhirnya akan memberikan manfaat besar bagi organisasi.

Dalam dunia bisnis yang terus berubah dengan cepat, manajer menengah memiliki peran yang sangat penting dalam menggerakkan organisasi menuju kesuksesan. Namun, untuk mencapai potensi penuh mereka sebagai pemimpin, mereka perlu mengatasi tantangan administratif yang menghalangi mereka.

Tantangan seperti beban administratif yang berlebihan, kurangnya fokus pada pengembangan karyawan, dan kurangnya keterlibatan dalam strategi organisasi dapat menghambat pertumbuhan dan kemajuan.

Namun demikian, solusi-solusi yang telah kita bahas-rekrutmen yang lebih selektif, pelatihan yang memadai, reduksi administrivia, dan fokus pada pengembangan karyawan-bukanlah teori semata. Mereka adalah langkah-langkah konkret yang dapat diambil oleh organisasi dan manajer menengah untuk menciptakan perubahan yang nyata.

Jangan biarkan administrivia menghambat langkah Anda menuju sukses. Saatnya untuk mengambil alih kendali dan bergerak maju. Mari bersama-sama menciptakan masa depan pekerjaan yang lebih baik dan lebih produktif.

Terima kasih telah membaca artikel ini, dan selamat mengimplementasikan solusi-solusi ini dalam peran Anda sebagai manajer menengah yang hebat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun