Menerapkan Ide dengan Responsif
Mengumpulkan ide dari karyawan saja tidak cukup. Penting untuk segera menguji, mengimplementasikan, dan mengevaluasi hasil dari ide-ide yang diusulkan.
Responsif terhadap perubahan ini akan memberikan keyakinan kepada karyawan bahwa partisipasi mereka bernilai dan berdampak.
Perusahaan harus siap untuk melakukan perubahan berdasarkan masukan dari karyawan dan memberikan dukungan penuh dalam mengimplementasikan ide yang terbukti berhasil.
Contoh Kasus: Implementasi "Penendang" di Jalur Pembotolan
Dalam contoh dari penelitian McKinsey, seorang pekerja garis depan di sebuah perusahaan minuman merasa frustrasi dengan seringnya jalur pembotolan yang macet. Ketika perusahaan meluncurkan transformasi, karyawan didorong untuk berbagi ide.
Pekerja tersebut menyarankan untuk memasang "penendang" kecil di telepon yang secara otomatis akan membebaskan kemacetan di jalur pembotolan. Ide ini diimplementasikan dan berhasil meningkatkan produktivitas secara signifikan.
Kesuksesan ini mendorong pekerja lain untuk berbagi ide dan inisiatif baru, menciptakan pola pikir yang baru dalam perusahaan.
Mengukur Dampak
Penting untuk mengukur dampak dari ide-ide yang diimplementasikan. Dengan melacak hasil dan keberhasilan dari perubahan, perusahaan dapat mengidentifikasi praktik terbaik dan menyebarluaskannya ke seluruh organisasi.
Evaluasi dan pengukuran ini juga memberikan umpan balik bagi karyawan dan mendorong mereka untuk terus berpartisipasi dalam transformasi.