Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Tari Zapin Melayu dari Riau dan Perayaan Hari Tari Internasional

29 April 2023   05:04 Diperbarui: 29 April 2023   05:06 941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tari Zapin merupakan salah satu tari tradisional Melayu yang berasal dari Provinsi Riau, Indonesia. Tari ini biasanya dipentaskan dalam acara-acara adat seperti pernikahan, penyambutan tamu penting, dan perayaan keagamaan.

Tari Zapin umumnya dibawakan oleh sekelompok penari yang terdiri dari beberapa orang, dengan iringan musik gambus dan gendang. Gerakan dalam Tari Zapin cukup sederhana namun elegan, dengan gerakan kaki dan tangan yang selaras dengan irama musik.

Menariknya, pada awalnya Tari Zapin memang hanya dibawakan oleh penari laki-laki. Bahkan, ada Tari Zapin Api yang menggunakan bola-bola api yang melambangkan kegagahan dan keberanian lelaki. Namun, seiring perkembangan zaman, kini tarian ini juga dibawakan oleh penari perempuan yang lembut dan menawan. Selain itu, Tari Zapin juga menjadi indikator dalam memilih menantu, di mana penari yang terampil dan memiliki keahlian dalam Tari Zapin dianggap sebagai calon menantu yang baik dan dihormati dalam masyarakat Melayu tradisional.

Image by Merza Gamal
Image by Merza Gamal

Tari Zapin Melayu dari Riau memiliki makna yang dalam dan bermakna bagi masyarakat Melayu tradisional. Tari Zapin terus berkembang seiring waktu, dengan semakin banyak penari perempuan yang ikut serta dalam tarian ini. Tari ini juga semakin populer dan diapresiasi oleh masyarakat luas, bahkan menjadi salah satu kekayaan budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO.

Perayaan Hari Tari Internasional menjadi momen penting untuk menghargai dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia, termasuk Tari Zapin Melayu dari Riau. Dengan memperingati hari penting ini, diharapkan tarian tradisional Indonesia dapat semakin dikenal dan diapresiasi oleh masyarakat internasional.

Hari Tari Internasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 29 April. Perayaan ini dimaksudkan untuk mempromosikan seni tari dan meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai artistik dan budaya yang terkandung di dalamnya. Tujuan dari Hari Tari Internasional adalah untuk memperingati kelahiran Jean-Georges Noverre, seorang tokoh tari Prancis yang dianggap sebagai bapak tari modern.

Sejarah Hari Tari Internasional dimulai pada tahun 1982, ketika Komite Internasional untuk Seni Pertunjukan (International Theatre Institute/ITI) memutuskan untuk merayakan Hari Tari Internasional setiap tahunnya pada tanggal 29 April. Pada saat itu, ITI mengadakan pertemuan di kota Paris, Prancis, dan memutuskan untuk merayakan Hari Tari Internasional di seluruh dunia.

Sejak saat itu, Hari Tari Internasional menjadi momen penting bagi dunia tari internasional, di mana seniman tari dari berbagai negara di seluruh dunia dapat berkumpul dan merayakan kesenian tari bersama-sama. Selain itu, Hari Tari Internasional juga menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya seni tari dan mempromosikan seni tari ke masyarakat luas.

Makna dari Hari Tari Internasional sendiri sangat penting dalam meningkatkan apresiasi dan penghargaan terhadap seni tari di seluruh dunia. Melalui perayaan Hari Tari Internasional, seniman tari dapat memperlihatkan keindahan dan kekuatan seni tari, serta menunjukkan bahwa seni tari adalah bagian penting dari kekayaan budaya dunia.

Dalam perayaan Hari Tari Internasional, biasanya dilakukan berbagai kegiatan, seperti pertunjukan tari, pameran seni, lokakarya, dan diskusi tentang seni tari. Kegiatan ini dapat dilakukan di berbagai tempat, seperti teater, taman, atau tempat umum lainnya. Tujuannya adalah untuk membawa seni tari lebih dekat dengan masyarakat, dan membuat seni tari lebih dapat diakses oleh semua orang.


Pada saat perayaan Hari Tari Internasional, seniman tari dari seluruh dunia berkumpul untuk merayakan kesenian tari bersama-sama. Namun, di tengah perayaan tersebut, kita juga harus mengingat pentingnya melestarikan seni tari tradisional kita sendiri.

Tari Zapin Melayu adalah salah satu contoh tarian tradisional dari Riau yang semakin dikenal di dunia internasional. Melalui pengenalan Tari Zapin Melayu pada perayaan Hari Tari Internasional, masyarakat Indonesia dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya melestarikan tarian tradisional sebagai bagian dari kekayaan budaya kita.

Selain itu, pengenalan Tari Zapin Melayu pada perayaan Hari Tari Internasional juga dapat meningkatkan apresiasi dan penghargaan terhadap seni tari Indonesia di mata dunia. Dengan meningkatnya minat terhadap Tari Zapin Melayu, kita dapat membuka peluang untuk memperkenalkan tarian tradisional Indonesia lainnya kepada masyarakat internasional.

Image by Merza Gamal
Image by Merza Gamal

Di samping itu Tari Zapin menjadi pelengkap dalam berbagai event pariwisata dalam rangka mempromosikan Wonderful Indonesia bagi para wisatawan mancanegara. Dan, juga Tari Zapin telah sering dijadikan tari persembahan menyambut para tetamu dan wisatawan mancanegara ke berbagai destinasi wisata di Riau.

Dalam konteks lokal, pengenalan Tari Zapin Melayu pada perayaan Hari Tari Internasional dapat menjadi salah satu upaya untuk mempromosikan seni tari tradisional Indonesia kepada generasi muda. Kita dapat memperkenalkan Tari Zapin Melayu melalui sekolah dan kegiatan kebudayaan di daerah, sehingga generasi muda dapat lebih mengenal dan menghargai warisan budaya kita.

Mengkaitkan Tari Zapin Melayu dengan perayaan Hari Tari Internasional dapat menjadi bahan renungan yang menarik bagi kita sebagai masyarakat Indonesia dan meningkatkan kesadaran kita tentang pentingnya melestarikan tarian tradisional sebagai bagian dari kekayaan budaya kita dan pesona Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun