Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Transformasi Pegawai Negeri dari Manusia Menjadi Robot

11 Juli 2022   15:00 Diperbarui: 11 Juli 2022   15:48 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image:  Sepertinya masa kejayaan dan kebanggan menjadi pegawai negeri itu segera berakhir (Sumber gambar: cnbcindonesia.com diolah Merza Gamal)

Menurut Alex Deni, "Mungkin sekitar 600 ribu dari 1,6 juta yang melakukan pelaksana itu harus bertransformasi, upskilling/reskilling melakukan pekerjaan yang lain lebih value added atau by nature yang pensiun kita tidak ganti. Jadi harus ada negatif growth di sana. Kalau enggak, enggak lucu kita going digital tapi masih banyak padat karyanya di sana".

Agenda Kedua adalah sistem kerja yang lebih fleksibel dan kolaboratif. Pada era digital, perlu ada perubahan transformasi pemerintahan yang jauh lebih adaptif menyikapi perubahan.

Dan, Agenda Ketiga terkait dengan sumber daya manusia. Di mana manajemen sumber daya manusia akan menuju human capital tangguh.

Dengan transformasi yang segera dijalankan pemerintah, sebenarnya bagi PNS/ASN dimanapun berada jika mampu compete dan advance dengan teknologi, tidak menjadi masalah, yang jadi masalah adalah untuk ASN yang tidak punya keinginan untuk belajar dan merasa nyaman dengan kondisi cara bekerja saat ini.

MERZA GAMAL 

  • Pengkaji Sosial Ekonomi Islami
  • Author of Change Management & Cultural Transformation
  • Former AVP Corporate Culture at Biggest Bank Syariah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun