Berbeda dengan kopi Arabika, kopi Robusta hanya cocok ditanam didaerah yang lebih rendah dari lokasi penanaman Kopi Arabika. Kopi Robusta Kerinci kebanyakan ditanam di daerah Siulak, di bawah Kayu Aro.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh QGrander, karakter kopi Kerinci merupakan gabungan dari 5 varietas kopi terbaik yang ada di Sumatera. Varietas tersebut diantaranya sigarar utang, gayo, andung sari, sidikalang dan P88.
Kopi kerinci umumnya memiliki rasa fruity, dibuktikan dengan adanya rasa asam seperti lemon, aftertaste yang manis, yang berarti rasa manis yang ditinggalkan bertahan didalam mulut, juga disertai aroma rempah-rempah yang disertai aroma coklat, dan body yang sedikit tebal.
Metode yang digunakan untuk kopi Arabika Kerinci ini adalah dengan 2 metode, yaitu dengan metode honey yang banyak dilakukan oleh petani dari Kayu Aro, serta menggunakan dry process yang banyak dilakukan di Siulak dan daerah lainnya. Biji yang diproses dengan honey cenderung terasa lebih manis dan soft. Namun, prosesnya lebih lama dan lebih langka di pasaran.
Kopi Kerinci Arabica dengan rasa uniknya sangat nikmat jika disajikan sebagai single origin coffee maupun sebagai coffee blend. Dan dapat diminum panas, hangat atau pun dingin. Serta bisa pula diseduh dengan berbagai teknik penyeduhan. Kopi Kerinci enak pula jika dijadikan Coldbrew Cofffe, yaitu dengan teknik penyeduhan air suhu ruang yang disimpan selama 18-24 jam sebelum diminum.
Rasa unik kopi kerinci didapat dari penanaman lima varietas, yang telah disebutkan sebelumnya, secara bersamaan dalam satu lahan. Padahal alasan awal penanaman lima varietas tersebut adalah dapat mempermudah kontrol hama karena karakter tanaman yang saling mendukung.
Selamat  menikmati Kopi Juara dari Gunung Kerinci.
Terus Semangat!!!
Tetap Semangat...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI