Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berpengalaman di dunia perbankan sejak tahun 1990. Mendalami change management dan cultural transformation. Menjadi konsultan di beberapa perusahaan. Siap membantu dan mendampingi penyusunan Rancang Bangun Master Program Transformasi Corporate Culture dan mendampingi pelaksanaan internalisasi shared values dan implementasi culture.

Selanjutnya

Tutup

Money

Covid-19, Momen Penguatan Corporate Culture

30 Oktober 2020   10:01 Diperbarui: 30 Oktober 2020   10:22 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

A. Renungkan Tujuan dan Nilai Perusahaan

Langkah pertama adalah meluangkan waktu sejenak untuk merefleksikan tujuan dan nilai perusahaan --- alasan bisnis mengapa perusahaan ada dan bagaimana pimpinan dan insan perusahaan percaya dalam melakukan bisnis. Krisis dapat membawa hal ini menjadi fokus yang tajam dan memberikan batu ujian bagi pilihan perusahaan. Apa yang perusahaan lakukan (atau yang bisa perusahaan lakukan) untuk bertindak selaras dengan tujuan dan nilai-nilai perusahaan? Apa yang diputuskan akan memiliki konsekuensi penting dalam jangka panjang, dan tujuan serta nilai-nilai mereka adalah salah satu faktor penting untuk direnungkan ketika mereka mempertimbangkan jawaban terbaik.

B. Bicarakan Tujuan dan Nilai Perusahaan

Dalam mengelola kesinambungan bisnis, pastikan mengomunikasikan tindakan perusahaan dengan cara yang konsisten dengan nilai-nilai perusahaan. Komunikasi kepada pelanggan adalah ekspresi yang kuat dari budaya integritas dan keberpusatan pada orang. Kondisi seperti pandemi saat ini membuat banyak pilihan yang tepat dengan harga tinggi. Berkomunikasi secara terbuka dan empatik membantu pelanggan memahami keputusan.

C. Hidupkan Budaya Perusahaan untuk Komunitas yang Lebih Luas

Tindakan yang manajemen perusahaan ambil untuk meringankan rasa 'sakit' pelanggan saat krisis ini akan selalu diingat. Banyak perusahaan mengambil tindakan yang membawa mereka lebih dekat dengan pelanggan dan menunjukkan nilai-nilai perusahaan yang mengagumkan. Mitra usaha perusahaan juga perlu melihat budaya diungkapkan dengan cara yang bermakna. Hal itu bisa terjadi melalui komunikasi top-down dan para pemimpin bertindak sebagai panutan dari nilai-nilai ini, dan dengan mendorong inisiatif akar rumput.

Tetap setia pada budaya perusahaan juga bisa berarti mengambil langkah-langkah untuk mendukung komunitas Anda pada umumnya. Berhubungan kembali dengan tujuan dan nilai-nilai perusahaan akan memungkinkan, ketika krisis ini berlalu, pelanggan dan mitra usaha akan bangga atas respons perusahaan. Budaya selalu penting, tetapi sekarang lebih penting daripada sebelumnya.

Penulis,

Merza Gamal

Author of Change Management & Cultural Transformation

Former AVP Corporate Culture at Biggest Bank Syariah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun