Mohon tunggu...
Meri Rajagukguk
Meri Rajagukguk Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Medan

Saya merupakan mahasiswa semester 5 saat ini dengan jurusan Pendidikan Guru pendidikan Anak Usia Dini, saya sangat mencintai anak- anak.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Kampung Halamanku ''Sidikalang Sumatera Utara''

16 Agustus 2024   21:05 Diperbarui: 16 Agustus 2024   21:09 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cabai Merah (Dokumen Pribadi )

''Kemana pun kita pergi dan sejauh apapun kita merantau kampung halaman adalah tempat terbaik untuk pulang''.

 Mungkin sebagaian besar kita yang sudah merantau tidak setuju akan kalimat diatas. Karena saya tahu, ada sebagaian besar kampung halaman bukanlah pilihan yang tepat untuk pulang. Namun, hari ini saya menuliskan sebuah cerita saya di kampung halaman. Kampung yang sudah kita ketahui adalah tempat kita dilahirkan. Kampung halaman menjadi tempat moment- moment saat masa masa kecil kita. Saat saya sudah besar dan dewasa sekarang kampung halaman menjadi tempat yang sangat indah untuk saya nikmati Bersama orang -- orang tersayang. Saya tidak tahu mengapa, sejak saya merantau saya sadar begitu pentingnya memiliki waktu dan memanfaatkan waktu Bersama keluarga tersayang. Berbicara mengenai kampung halaman, kampung halaman saya berada di sebuah desa kecil yang di kecamatan Sumbul atau paling di kenal orang,di sidikalang kabupaten Dairi.

Padi (Dokumen Pribadi)
Padi (Dokumen Pribadi)
Kabupaten Dairi merupakan salah satu Kabupten di Provinsi Sumatera Utara. Di kabupaten Dairi memiliki 5 suku batak yaitu batak toba, batak karo, batak simalungun, batak pak-pak dan batak mandailing. Namun suku yang paling banyak di kabupaten ini adalah batak toba. Sebagian besar masyarakatnya adalah Bertani. Jadi tidak heran daerah ini memiliki udara yang cukup dingin dan memanjakan mata dengan tanaman yang subur. Namun, yang sangat terkenal adalah ''KOPI SIDIKALANG'' .  Ya kopi ini memiliki rasa yang khas dan aroma yang khas. Jadi tidak jarang orang kota membawa oleh oleh kopi yang di minum setiap harinya. Selain kopi, apalagi ya ? Masih sangat banyak tanaman- tanaman subur seperti jagung, sayuran, cabai, umbi-umbian, buah- buahan, hingga minuman batak yaitu Pohon aren atau Tuak dan masih banyak lagi tanaman yang tumbuh di tanah ini.

Cabai Merah (Dokumen Pribadi )
Cabai Merah (Dokumen Pribadi )

Selain itu, kampung halaman saya juga memiliki destinasi atau wisata yang terkenal yaitu ''Taman Wisata Iman''. Disini, banyak datang pada saat hari hari besar orang Kristen seperti perayaan paskah dan Natal.

Salah satu yang membuat saya bangga akan kampung halaman saya adalah Ketika saya melihat para orangtua yang memiliki banyak anak namun semua anak- anak bisa sekolah hingga ke perguruan tinggi. Seperti symbol batak ''Anak kon ki do hamoraon di au '' artinya anak ku itu adalah harta yang paling berharga. Semua Masyarakat berjuang keras untuk hidup dan sekolah anak -- anak.

Namun saya juga merasa perlunya pengembangan pada Masyarakat khususnya  pada bidang pendidikan bagi anak- anak karena masih banyak anak- anak harus di kembangkan potensi potensi mereka agar suatu saat bisa berkontribusi dan meraih semua cita -- citanya. Semoga kampung halaman ini semakin maju dan jaya dan semakin banyak anak muda yang berkarya untuk meraih masa depan Indonesia.

Kopi (Dokumen Pribadi)
Kopi (Dokumen Pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun