[caption caption="https://1.bp.blogspot.com/"][/caption]
Kubentang mimpi dikenakalan dengan sebuah ketidak perdulian
Bentang itu mengajarkan, sebuah koloni, dimana aku seolah dijajah berabad-abad
Seluruh nabatiku digalinya, seperti tanpa sisa, selain lubang-lubang tergenang
Dirampasnya seluruh kenangan masa lalu
Aku meleleh
Aku melarut
Aku terjengkang
Aku telanjang
Aku pun tak terdefenisi
Aku tunduk pada takdirnya
Itulah ketakperdulian yang indah, karena aku tersakiti di ruang baru penuh imajinasi...
Dan kini aku terlahir menjadi manusia tolol yang paling bahagia
Â
Karangploso 10 Nov 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H