Nila yang hitam pekat menyelubung dada
Ilham Illahi menyibak pekatnya hati
Sang surya memberikan hangatnya
Rindu hati ini dengan senyum bunda
Indahnya yang tak akan tergantikan oleh emas permata
Namun sayang hati ini masih berliput lara
Akankah datang masa dimana bibir ini tersenyum tertawa
Bingkai kehidupan ini ada dua
Akankah kulalui semua tanpa coba
Lalu kapankah semua ini bermula
Qadar ilahi telah tertulis di sana
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!