Mohon tunggu...
Mertha AnggunSilvya
Mertha AnggunSilvya Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Seorang mahasiswa pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman Asistensi Mengajar di SMAN 1 Pandaan

8 Juni 2023   19:16 Diperbarui: 8 Juni 2023   19:22 1242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asistensi mengajar di satuan pendidikan adalah bentuk kegiatan pembelajaran sekaligus upaya Universitas Negeri Malang dalam menghasilkan lulusan yang sesuai dengan perkembangan zaman, kemajuan IPTEK, tuntutan dunia usaha dan dunia industri, maupun diamika  masyarakat. Program Asistensi Mengajar ini dilakukan oleh mahasiswa secara kolaboratif di bawah bimbingan guru pamong dan dosen pembimbing di satuan pendidikan formal.

Program Asistensi Mengajar dilakukan di SMA Negeri 1 Pandaan, dengan jumlah mahasiswa 14 orang yang terdiri dari jurusan Geografi, Sosiologi, Hukum dan kewarganegaraan, Bimbingan konseling, dan Sejarah. Program Asistensi Mengajar dimulai pada tanggal 6 Februari 2023 sampai 23 Juni 2023. Mahasiswa Asistensi Mengajar prodi Pendidikan Geografi diantaranya yaitu Dea Novitasari, Mertha Anggun Silvya, dan Muhammad Shafry Ma'fillah. Pada setiap jurusan memiliki dosen pembimbing lapangan dan guru pamong. Untuk jurusan Geografi dosen pembimbing lapangannya yaitu bapak Dr. Adib Wahyudi, M.Pd dan guru pamongnya yaitu bapak Dr. Fathur Rohman, M.Si serta terdapat asisten guru pamong yaitu Ibu Galuh Maulidiyahwarti, M.Pd dan Bapak M. Firmansyah Bobinsyah, S.Pd. Kami mendapat 6 kelas untuk kami ajar yaitu kelas X-C, X-E. X-F. X-G, X-K, dan X-L.Pada tanggal 6 Februari 2023 pengantaran mahasiswa yang di dampingi oleh dosen pembimbing lapangan jurusan Bimbingan Konseling yaitu bapak Dr. Zamroni, S.Psi, M.Pd.yang berlokasi di ruang koordinasi atas SMA Negeri 1 Pandaan.

Pada minggu pertama mahasiswa melakukan perkenalan dengan lingkungan sekolah, dan perkenalan dengan siswa. Pada minggu kedua mahasiswa melakukan pembuatan modul ajar dan media pembelajaran pada kurikulum merdeka yang didampingi oleh guru pamong. Pada minggu ketika mahasiswa sudah mulai memasuki kelas untuk mengajar. Materi yang disampaikan yaitu pada bab litosfer dan atmosfer. Pada bab tersebut kami menggunakan model pembelajaran project based learning.

Dokpri
Dokpri

Pada bab litosfer awal mula diberikan sebuah quiziz. Selanjutnya, kami menjelaskan materi litosfer yang dimulai dari konsep litosfer, lapisan bumi, batuan, tektonisme, vulkanisme, seisme, pelapukan, sedimentasi, dan erosi. Ketika menjelaskan bab litosfer siswa banyak diberikan terkait permasalahan penyebab gempa di suatu tempat, penyebab erupsi di suatu tempat, dikarenakan di Indonesia sering terjadi bencana gempa dan gunung meletus. Bukan hanya dijelaskan saja siswa diberikan terkait vidio erupsi gunung berapi, mid ocean ridge, terbentuknya benua dan gambar-gambar terkait materi litosfer.

Dokpri
Dokpri

Pada bab litosfer kami memberikan tugas kepada siswa yaitu menggambar terkait lapisan bumi dan siklus batuan. Bukan hanya itu saja kami juga memberikan tugas terkait infografis, dimana tugas infografis dilakukan secara berkelompok yang membahas terkait gempa di suatu wilayah dan erupsi di suatu wilayah. Pada setiap kelompok membahas permasalahan yang berbeda-beda, terdapat 6 kelompok di setiap kelas, dimana setiap 1 kelompok berjumlah 6 orang. Setelah melakukan pembuatan infografis siswa melakukan presentasi di depan teman sekelas dan melakukan sesi tenya jawab.

Dokpri
Dokpri

Pada bab atmosfer kami menjelaskan materi mulai dari konsep atmosfer, lapisan atmosfer, sifat cuaca dan iklim, unsur cuaca dan iklim, klasifikasi iklim, serta perubahan iklim global yang dimana menjelaskan terkait penyebab dan dampak yang ditimbulkan. Pada bab atmosfer kami memberikan tugas kepada siswa yaitu mencari gambar terkait awan dan ditempel dibuku masing-masing siswa serta diberi penjelasan, dan membuat poster terkait perubahan iklim global yang diupload pada instagram milik pribadi siswa. Setelah tugas tersebut dilaksanakan oleh siswa, siswa melakukan game TTS untuk mengetahui seberasa ingat materi yang telah didapat oleh siswa.

Dokpri
Dokpri

Kegiatan Asistensi Mengajar bukan hanya mengajar didalam kelas saja, tepai banyak kegiatan yang dilakukan. Kegiatan setiap hari yang dilakukan oleh mahasiswa yaitu piket 5S, piket kesiswaan, piket kurikulum, piket TU, dan piket perpustakaan. Kegiatan piket tersebut dilakukan secara bergilir dan sesuai dengan jadwal yang telah dtentukan.

Dokpri
Dokpri

Selama bulan ramadhan mahasiswa Asistensi Mengajar di SMA Negeri 1 Pandaan membantu panitia pondok romadhon. Pondok romdhon dilakukan pada tanggal 3 April sampai 14 April 2023. Dalam kegiatan pondok romadhon dilakuakn sebanyak 3 sesi yaitu sesi 1, sesi 2, dan sesi 3. Pada sesi 1 berjumlah 3 kelas X dan 3 kelas XI, dimana kegiatan pondok romadhon dilakukan mulai pukul 08.30 sampai 15.00 WIB dengan kegiatan mengaji bersama dan terdapat pemateri pondok romadhon. Pada sesi 2 berjumlah 3 kelas X dan 3 kelas XI, dimana kegiatan pondok romadhon dilakukan mulai pukul 08.30 sampai 15.00 WIB dengan kegiatan mengaji bersama dan terdapat pemateri pondok romadhon.

Dokpri
Dokpri

Pada sesi 3 berjumlah 4 kelas X dan 4 kelas XI, dimana kegiatan pondok romadhon dilakukan mulai pukul 11.30 sampai 20.00 WIB dengan kegiatan mengaji bersama, terdapat pemateri pondok romadhon, pembagian takjil, buka bersama, dan sholat tarawih berjamaah. Selama kegiatan podok romadhon siswa dilarang membawa hp dan hp dikumpulkan di panitia kecuali yang bertugas sebagai dokumentasi, dikarenakan pada kegiatan pondok romadhon terdapat lomba vidio vlog pondok romadhon yang diikuti oleh seluruh kelas X dan XI.

Dokpri
Dokpri

Bukan hanya itu saja kegiatan yang dilakukan selama di SMA Negeri 1 Pandaan, tetapi masih terdapat suatu yaitu kegiatan program kerja mahasiswa Asistensi Mengajar. Dimana program kegiatannya yaitu seminar sex ducation dan duta pertemanan sehat. Kegiatan seminar sex education ini dibuat dikarenakan pada saat ini banyak sekali remaja yang terjebak dalam seks bebas. Secara umum, pemberian sex education pada remaja sangat dibutuhkan dan dapat berpengaruh terhadap pola pikir dan pandangannya. Namun, masih banyak remaja yang belum pernah mendapatkan sex education baik di lingkup sekolah formal maupun nonformal. Sejalan dengan itu, maka kami menginisiasi program seminar sex education untuk membekali pengetahuan resiko terhadap seks bebas pada remaja, khususnya siswa-siswi SMAN 1 Pandaan. Dengan pengetahuan yang cukup mengenai pendidikan seks, diharapkan para remaja mengerti dan paham tentang bahaya maupun resiko jika melakukan seks bebas.

Dokpri
Dokpri

Kegiatan seminar sex education dan duta pertemanan sehat diikuti oleh perwakilan siswa setiap kelas X dan XI. Perwakilan setiap kelas berjumlah 2 orang sebagai calon duta pertemana sehat dan 3 orang sebagai peserta seminar sex education. Kegiatan penyeleksian duta dilakukan mulai tanggal 2 Mei hingga 16 Mei 2023. Pada tanggal 2 Mei 2023 mahasiswa asistensi mengajar melakukan rapat bersama anak OSIS dan MOS untuk membahas acara seminar. Pada tanggal 3 mahasiswa asistensi mengajar mengumpulkan wali kelas X dan XI untuk memberitahukan informasi duta pertemanan sehat dan wali kelas memberikan 2 orang perwakilan sebagai calon duta. Pada hari itu juga, mahasiswa asistensi mengajar juga melakukan diseminasi di setiap kelas X dan XI untuk memberitahukan bahwasannya kami mengadakan program kerja seminar sex education dan duta pertemanan sehat, dan mendata disetiap kelas sebagai perwakilan calon duta pertemanan sehat dan perwakilan seminar sex education.

Dokpri
Dokpri

Pada tanggal 4 Mei 2023 melakukan orientasi peserta calon duta yang bertempat di ruang koordinasi atas SMA Negeri 1 Pandaan. Pada tanggal 5 Mei 2023 calon duta melakukan tes tulis dan public speaking yang dimana mahasiswa asistensi mengajar sebagai juri. Pada tanggal 6 Mei 2023 pengumuman peserta yang lolos sebanyak 10 orang yang nantinya akan tampil di acara seminar sex education. Pada tanggal 8 dan 9 Mei 2023 finalis 10 besar melakukan pembinaan terkait materi, cat walking, dan public speaking.

Dokpri
Dokpri

Pada tanggal 15 Mei 2023 finalis 10 besar melakukan gladi kotor. Pada tanggal 16 Mei 2023 para finalis 10 besar melakukan gladi bersih. Kegiatan seminar sex education dan pemilihan duta pertemanan sehat dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2023 di Aula Atas SMA Negeri 1 Pandaan yang dimulai pukul 07.30 sampai 11.15 WIB. Kegiatan seminar tersebut mengundang pemateri ahli terkait sex education dan dihadiri oleh dosen pembimbing lapangan, beberapa guru SMAN 1 Pandaan, serta perwakilan setiap kelas X dan XI. Pada kegiatan seminar sex education juga menampilkan para finalis 10 besar calon duta, dan kemudian duta diberikan sebuah pertanyaan untuk mengetahui siapa yang akan menjadi duta pertemana sehat di SMA Negeri 1 Pandaan. Duta pertemenan sehat dimenangkan oleh Sulthan Ahmad (Kelas X-I) dan Kayla Maestria (Kelas XI-Mia 3). Wakil 1 duta pertemenan sehat dimenangkan oleh Vernandi Neo (Kelas XI-IBB 1) dan Jheanalanda (Kelas X-A). Wakil 2 duta pertemenan sehat dimenangkan oleh Satsondhag Puta (Kelas XI-Mia 1) dan Nailatur Rohmah (Kelas X-F). Finalis duta pertemenan sehat dimenangkan oleh M. Javier (Kelas XI-Mia 4) dan Sifra Pua (Kelas X-D). Dan Finalis duta pertemenan sehat dimenangkan oleh Febrisal Wagen (Kelas X-D) dan Michelle Louisa (Kelas XI-Mia 4).

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun