Dulu saya sering mengutip sloka tersebut , tak jarang ada yang bertanya dengan sinis kepada saya, misalnya dengan pertanyaan "apakah anda sudah melakukannya?". kalau tidak memiliki prinsip , dengan pertanyaan seperti itu hati kita bisa ciut, namun jika berpegang pada prinsip maka tidak akan terkecoh dengan pertanyaan sinis dan memojokan. Seperti penjelasan diatas, sedekah tidak harus berupa materi atau harta , bahkan sedekah berupa ilmu lebih penting. Bila di-analogikan seperti memberi pancing kepada seseorang lebih baik daripada memberikan ikan secara langsung. Kalau bisa keduanya sekligus, memberikan pancing dan juga ikan. Tanpa disadari sebenarnya orang tersebut (yang bertanya seperti diatas) telah diberi sedekah berupa ilmu tetapi mungkin menolaknya.
Ide dan ilmu yang dimiliki jika tidak disampaikan kepada orang lain maka akan menjadi mubazir dan perlahan akan menjadi sampah (racun) serta menghilang dari pikiran, sedangkan bila disampaikan kepada orang lain, apabila suatu saat kita melupakan ide atau gagasan yang pernah disampaikan , sedikit tidaknya pasti masih ada orang lain yang masih mengingat apa yang pernah kita berikan atau sampaikan kepadanya.
Slogan yang populer yang mudah diingat tentang sedekah mungkin sudah banyak yang mengetahui, tetapi baiklah saya kutipkan kembali "Kaya dengan bersedekah, Dengan memberi berarti telah menerima".
Berbahagialah anda bila masih diberikan kesempatan untuk berbagi. Lets Share..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H