Dalam kehidupan kita  tak jarang orang mengalami sakit mata, baik yang ringan maupun penyakit mata berat yang membutuhkan penanganan medis dengan serius. Akan tetapi ada beberapa jenis penyakit mata yang dapat diobati dengan obat herbal atau obat alami yang mudah didapat  di sekitar kita, bahkan obat tersebut ada dalam tubuh kita.
Secara sederhana, sakit mata yang umum terjadi di masyarakat biasanya seperti ’pecehan’, mata merah, bintitan dan belekan. Agak sulit mendefinisikan jenis – jenis penyakit mata ini karena saya bukan orang kedokteran. Akan tetapi akan mencoba menjelaskan beberapa obat herbal penyakit mata berdasarkan ciri-cirinya.
Sakit mata yang paling sederhana dan disepelekan masyarakat adalah ‘pecehan’. Barangkali lebih tepat disebut gangguan mata, bukan penyakit mata. Ciri-cirinya yaitu setiap bangun pagi mata selalu berisi kotoran pada sudut mata, baik masih lembek maupun sudah kental. Apabila sudah parah bahkan hingga merembes ke bulu mata. Penyakit ini kemungkinan akibat mata terlalu sibuk atau terlalu sering berhadapan dengan cahaya, seperti cahaya HP, komputer dan Televisi.
Untuk mengobati sakit mata tersebut, caranya cukup sederhana. Tiriskan air jeruk (jeruk nipis, jeruk lemon) ke dalam wadah kecil, lalu campur dengan garam dapur. Garam yang digunakan sebaiknya yang sudah agak lama tersimpan agar kasyatnya lebih baik. Sebelum digunakan ada baiknya diberi doa terlebih dulu sesuai keyakinan masing-masing. Campuran tersebut lalu teteskan pada mata. Obat herbal ini keterangannya dapat kita jumpai dalam lontar Wraspati Kalpa.
Obat ini akan menimbulkan rasa perih beberapa saat, kemudian mata akan terasa kinclong. Penggunaan ramuan obat herbal ini sebaiknya sering dilakukan semasih muncul kembali ‘pecehan’.
Ada hal menarik dalam kepercayaan masyarakat mengenai mata ‘pecehan’, dimana seseorang dilarang bernyanyi ketika memasak. Apabila bernyanyi sambil memasak maka akibatnya mata seseorang akan ‘pecehan’.  Entah benar atau tidak, sepertinya menjadi fakta. Coba ingat-ingat apakah dulu dan sekarang sering bernyanyi sambil masak, lalu perhatikan apakah sekarang anda mengalami ‘pecehan’?
Telilikan/Bintitan
Sakit mata ‘telilikan’ cukup mengganggu bagi yang mengalaminya meski penyakit ini tidak menular. Ciri-ciri sakitnya yaitu mata merah disertai benjolan pada ujung kelopak mata. Bahkan kadang pada benjolan tersebut seperti berlubang keputihan, terutama kelopak mata bagian bawah. Masyarakat umum mengenalnya sebagai ‘bintitan’.
Sebagaimana dikutip dari situs Halo Sehat, dikatakan bahwa mata bintitan adalah salah satu jenis penyakit yang menyerang bagian mata yang sangat mengganggu, namun biasanya tidak berlangsung lama. Mata bintitan biasanya ditandai dengan munculnya bintitan seperti bisul, namun terjadi biasanya di sekitar kelopak mata.
Obat sakit mata telilikan atau bintitan ada di dalam tubuh kita, yaitu air kencing. Apabila mengalami sakit mata tersebut, oleskan air kecing pada bagian mata yang sakit sebanyak tiga kali. Seperti diketahui, air kencing sebenarnya memiliki berbagai khasyat obat, akan tetapi orang jijik menggunakannya.