Mohon tunggu...
Mera mariam
Mera mariam Mohon Tunggu... Mahasiswa - AKUNTANSI

Saya seorang Analis Laboratorium di sebuah klinik jababeka cikarang, saya sedang menempuh pendidikan dengan jurusan akuntansi di Universitas Pelita Bangsa Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Gabriel Garcia Marquez : Arsitek Dunia Fantasi dalam " Seratus Tahun Kesunyian "

5 Januari 2025   18:35 Diperbarui: 5 Januari 2025   18:30 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang pemuda Meksiko yang duduk di sebuah kafe membaca koran halamannya didedikasikan untuk Gabriel Garcia Marquez di hari ulang tahun ke 80, 06 Mar

Warisan yang Abadi

"Seratus Tahun Kesunyian" telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dan menjadi karya klasik yang dipelajari di seluruh dunia. Novel ini bukan hanya karya sastra; ia adalah eksplorasi mendalam tentang kehidupan, sejarah, dan identitas. Melalui Macondo dan karakter-karakternya, Gabriel García Márquez berhasil menciptakan dunia yang tidak hanya memikat, tetapi juga mengajak pembaca merenungkan makna dan tujuan hidup.  

Seorang pemuda Meksiko yang duduk di sebuah kafe membaca koran halamannya didedikasikan untuk Gabriel Garcia Marquez di hari ulang tahun ke 80, 06 Mar
Seorang pemuda Meksiko yang duduk di sebuah kafe membaca koran halamannya didedikasikan untuk Gabriel Garcia Marquez di hari ulang tahun ke 80, 06 Mar

Gabriel García Márquez, sebagai arsitek dunia fantasi dalam "Seratus Tahun Kesunyian," telah menciptakan sebuah karya yang melampaui waktu dan ruang. Dengan kemampuannya menggabungkan realitas dan keajaiban, ia mengundang pembaca untuk menyelami kedalaman emosi dan kompleksitas kehidupan. Karya ini akan terus menginspirasi generasi mendatang, menjadikannya salah satu mahakarya sastra yang tak lekang oleh waktu. Melalui "Seratus Tahun Kesunyian," kita diingatkan akan kekuatan narasi dan kemampuan sastra untuk menjelajahi lapisan-lapisan kehidupan yang paling mendalam.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun