Matinya hati nurani padahal ingin hidup nyaman dan bersih nyawa makhluk tak berdosa harus melayang. "The man behind the gun". Pepatah lama yang mengandung arti yang sangat dalam. Apalagi ditangan orang yang terlatih menggunakan senjata. Namun apabila tak selaras dengan hati dan bahkan menembak pada sasaran yang bukan musuhnya, masihkah pepatah itu dilekatkan padanya.Â
Ketika kucing-kucing itu pergi, tikus pun menari meski sedikit sedih tak ada lawan. Maka sunyi pulalah hari tanpa kucing mengeong menggores hari. Bisa jadi hari ini kucing esok siapa?. Brutal. Ketahuilah kucing pun bisa menangis dan mengadukannya ke sang Penciptanya.
Menertibkan hewan liar apalagi yang mengganggu dan membahayakan kehidupan manusia sangat wajar untuk dilakukan namun hewan yang tertentu saja. Tetapi bila hewan yang bisa didomestikasi sangatlah tidak cocok.Â
Cara pandang dan pengetahuan tentang hewan menjadi hal yang penting. Literasi tentang hewan harus kita  pelajari dengan baik.Membunuh hewan yang dianggap masalah khususnya kucing bisa dinilai sebagai bentuk minimnnya kasih sayang  oleh pelaku meski itu binatang atau hewan. Hilangnya sisi kemanusiaan dan terkoyaknya hati nurani.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H