Di era digital saat ini, perkembangan teknologi telah membawa kita ke dalam dunia yang serba canggih dan terhubung.Â
Salah satu produk teknologi yang paling populer adalah perangkat pintar dengan sistem operasi Android, yang menawarkan berbagai aplikasi, termasuk game atau permainan digital.
Namun, di balik pesona dan keseruan game-game ini, terdapat fenomena yang sangat mengkhawatirkan. Kini semakin marak permainan Android yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menyebarkan kebohongan.
Fenomena ini telah menciptakan berbagai dampak negatif, terutama bagi masyarakat yang sudah menghadapi berbagai kesulitan dalam kehidupan sehari-hari.
Kebohongan yang Menyusup di Balik Iklan
Salah satu bentuk kebohongan yang paling umum ditemukan adalah melalui iklan-iklan yang menjanjikan hadiah atau keuntungan besar kepada para pemain. Di berbagai platform, kita sering melihat iklan yang mempromosikan permainan dengan iming-iming hadiah uang tunai dalam jumlah besar.
Misalnya, ada iklan yang mengklaim bahwa dengan hanya bermain game selama beberapa menit, pemain bisa mendapatkan uang ratusan juta rupiah.Â
Sayangnya, janji ini tidak sesuai dengan kenyataan. Setelah menghabiskan waktu berjam-jam bermain, para pemain biasanya hanya mendapatkan satu atau dua rupiah, jauh dari jumlah fantastis yang dijanjikan.
Tidak hanya itu, para pembuat game ini juga sering menggunakan taktik lain yang sangat menyesatkan. Mereka mengkritik game-game pesaing yang dikatakan tidak memberikan hadiah sesuai janji, padahal mereka sendiri melakukan hal yang sama atau bahkan lebih buruk.
Mereka menciptakan kesan bahwa game yang mereka tawarkan lebih baik, lebih jujur, dan lebih menguntungkan, padahal pada kenyataannya, ini semua hanyalah strategi pemasaran untuk menarik lebih banyak pemain dan keuntungan.