Mohon tunggu...
Mentari Pagi Berau
Mentari Pagi Berau Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Peace for all

Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Money

Rumah Kreatif, Inkubator bagi Kampung di Berau

15 Februari 2020   03:21 Diperbarui: 15 Februari 2020   03:29 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berau, selain terkenal dengan keindahan alamnya, juga menyimpan banyak potensi lain. Potensi-potensi tersebut terkumpul di tiap kampung, dalam bentuk keterampilan SDM, tradisi, dan budaya maupun keindahan alam.

Banyak kampung yang telah terkenal dan bahkan memenangkan beberapa penghargaan untuk kategori kampung, seperti Kampung Gang Alam dengan Pokdarwisnya, kemudian Kampung Tepian Buah dengan peraturan kampung dan juga tradisi gotong royongnya, serta masih banyak lagi.

Kampung-kampung lain di daerah Berau tentu menyimpan anekarupa potensi yang terus bisa dikembangkan. Pengembangan tersebut tentu dalam prosesnya tidak mudah dan cukup kompleks, karena butuh sokongan berbagai pihak, termasuk praktisi, pemerintah daerah (Pemkab Berau). Sokongan pun harus konsisten, sampai warga di kampung terkait bisa benar-benar mentas dan terjun dalam industri (baca: potensi yang telah berkembang).

Beruntung sekali Berau kali ini dipimpin oleh seorang kepala daerah yang amat sangat peduli pada bahkan satuan terkecil administratif yang ada  di daerahnya, sebutlah, kampung.

Setelah pada periode ini beliau banyak menggelontorkan dana, baik untuk koperasi, aneka lokakarya terkait pengembangan potensi kampung dan SDM, selanjutnya beliau telah membuat ancangan program yang juga semakin spesifik menyasar kampung.

Rumah Kreatif, begitu tajuknya. Program ini bertujuan untuk memberi pelatihan dan pendampingan wirausaha di kampung-kampung di Berau untuk mengolah potensi dan sumber daya, termasuk bagaimana memasarkan 'produk' mereka.

Sungguh sebuah paket komplet untuk kampung yang baru mulai berkembang hingga sedang berkembang. Semoga setelah ini semua kampung di Berau dapat berdikari supaya secara otomatis, Kabupaten Berau juga terangkat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun