Mohon tunggu...
menik astuti
menik astuti Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru

Bismillahirrahmanirrahim

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Indahnya Berpantun Budaya Santun dan Unggul

6 Februari 2022   13:16 Diperbarui: 6 Februari 2022   13:21 804
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

Bangun  Kalteng negeri jaya

Mentari pagi ditemani blog tersayang

Kompasiana dikunjungi  setelah mandi

Pebruari  2022 songsong kasih sayang

Indonesia berbudaya tangguh berpribadi

Pantun merupakan warisan leluhur budaya adiluhung dan  ciri khas Bangsa Indonesia. Pantun tradisi budaya asli nusantara. Pantun sarana komunikasi multifungsi, baik formal maupun nonformal. Bahasa yang  indah, santun dan bermartabat. 

Tercipta dari diksi yang kuat dengan penuh makna, berkepribadian dan taat kaidah. Dengan berpantun ikut  melestarikan tradisi lisan, media komunikasi sosial yang sarat dengan nilai -- nilai yang menjadi panduan moral.   Budaya santun dan unggul akan berkembang di nusantara.

Badan PBB untuk Pendidikan, Sains, dan Kebudayaan (UNESCO) menetapkan pantun sebagai Warisan Budaya tak Benda. Nominasi pantun diajukan secara bersama oleh Indonesia dan Malaysia. Bagi Indonesia, pantun menjadi tradisi budaya ke-11 yang diakui UNESCO.

Kurikulum Dasar hingga Tinggi memuat tentang pembelajaran  pantun. Pantun kini juga merambah menyambut literasi digital. Pantun Multimedia hasil karya Guru dan siswapun sudah bekembang mewarnai  budaya literasi. Seperti halnya yang penulis lakukan dengan bergabung bersama komunitas PERRUAS {Perkumpulan Rumah Seni Asnur}. Marilah belajar, menulis, berpantun yang menyenangkan.     

        Berikut kaidah penulisan pantun:  

   1. Memiliki sampiran dan isi                  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun