kelu aku lesu ya penjunanku,
kau buat bagai boneka bertali aku kaku
dalam dentam dan langgam lagu yang sungguh mati aku tak bisa
bagai bejana pula, kau bentuk dengan cengkeram lenganmu perkasa ,
kau remas kau tekan kau poles kau tekuk sedemikian dengan paksa,
habis aku, hancur, tak setitikpun daya kini padaku tersisa,
tulang-tulangku remuk di dalam tubuhku,
hatiku menyusut seperti kertas teremas kusut lisut
meringkuk aku tersudut,
sesak berat mampat di dada, kalut semaput
.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!