Mohon tunggu...
Siti Maisyaroh
Siti Maisyaroh Mohon Tunggu... -

Uin Maliki Malang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ruang Hidup (life space) Kurt Lewin

8 April 2014   02:38 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:56 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurt Lewin lahir pada tanggal 9 September 1890 disuatu desa kecil di Prusia. Ia adalah anak kedua dari empat bersaudara, Lewin menyelesaikan sekolah menengahnya di Berlin tahun 1905 kemudian ia masuk Universitas di Freiburg dengan maksud belajar ilmu kedokteran, tetapi ia segera melepaskan idenya ini dan setelah satu semester belajar psikologi pada universitas di sana. Setelah meraih gelar doktornya pada tahun 1914, Lewin bertugas di ketentaraan Jerman selama empat tahun. Pada akhir perang ia kembali ke Berlin sebagai instruktur dan asisten penelitian pada lembaga Psikologi.

Kurt Lewin (1890-1947) juga disebut sebagai Bapak Psikologi Sosial karena buah karya dan pemikiran-pemikirannya yang memiliki dampak yang mendalam terhadap psikologi sosial terutama dalam masalah dinamika kelompok dan penelitian tindakan. Pemikirannya pula tentang psikologi medan

Kali ini saya membahas tentang teori medan dari Kurt Lewin , tetapilebih kepada struktur kepribadiannya yaitu tentang ruang lingkup (life space). Lewin menggambarkan manusia sebagai pribadi yang berada dalam llingkungan psikologis, dengan pola hubungan dasar tertentu. Pendekatan matematis yang dipakai Lewin untuk menggambarkan ruang hidup disebut topologi. Fokusnya adalah saling hubungan antara segala sesuatu di dalamn jiwa manusia, hubungan antara bagian dengan bagian dan antara bagian dengan keseluruhan, lebih dari sekedar ukuran dan bentuk.

Ruang Hidup (life space)

Ruang hidup adalah keseluruhan kumpulan fakta, yang ada pada suatu saat, yang mempengaruhi atau menentuka tingkahlaku. Ruang hidup merupakan potret sesaat, yang terus menerus berubah, mencakup persepsi orang tentang dirinya sendiri dalam lingkungan fisik, ingatan tentang peristiwa masa lalu, imajinasinya mengenai masa depan, perasaan-perasaannya. Dalam ruang hidup menurut teorinya Lewin terdapat daerah pribadi dan daerah lingkungan psikologi.

Daerah Pribadi (person area)

Kurt Lewin biasanya menggambarkan daerah pribadi dengan lingkaran tertutup, menunjukkan bahwapribadi adalah kesatuan yang terpisah dari hal lain di dunia tetapi tetap menjadi bagian dari dunia. Lingkaran itu berada dlam elip yang menggambarkan bahwa pribadi adalah bagian yang terpisah tetapi berada di dalam ruang hidup, menjadi bagian dari semua yang ada di dalam ruang hidup. Daerah pribadi terdiri dari 2 bagian besar, yaitu

a)Daerah persepri motoric menjadi daerah antara yang menhubungkan pribadi dalam dengan lingkungan psikologis. Pribadi-dalam mempengaruhi tingkah laku melalui fungsi motoric, sebaliknya lingkungan psikologis mempengaruhi pribadi-dalam melalui proses persepsi.

b)Daerah pribadi-dalam : berisi aspek-aspek motivasional. Daerah ini dibatasi oleh daerah persepsi motoric sehingga tidak dapat berhubungan langsung dengan lingkungan psikologis. Aspek-aspek motivasionaldi dalam pribadi dalam, digambarkan dalam pecahan-pecahan atau disebut sebagai sel.

·Sel (cells)

Sel yang berdekatan dengan daerah persepsi motoric disebut sel perief, sedang sel yang berada ditengah-tengah lingkaran disebut sel sebtral. Semakin dekat dengan lingkaran daerah persepsi motoric, dorongan motivasional itu semakin besar pengaruhnya terhadap tingkah laku manusia.

Referensi : Alwisol.(2009). Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Press

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun