Mohon tunggu...
Melvira AlifiaPanggabean
Melvira AlifiaPanggabean Mohon Tunggu... Konsultan - Mahasiswa Universitas Negeri Medan S1 Pend Kimia

Pendidikan Kimia 2022

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pengaruh Covid pada Omset Penjualan Baju di Jalan Perhubungan Tembung

13 Desember 2022   19:28 Diperbarui: 14 Desember 2022   07:44 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Munculnya virus corona di Indonesia sangat berdampak buruk pada perekonomian. Covid-19 telah menyebabkan banyak warga di negara ini meninggal dunia. Selain itu covid-19 juga membuat perekonomian di negara ini semakin menurun. Salah satu contoh saya telah melakukan sebuah wawancara kepada salah seorang pedagang busana muslim di Jln. Perhubungan tembung. 

Beliau mengatakan covid sangat mempengaruhi omset penjualan di 2 tahun belakangan ini. Seperti yang kita ketahui, covid 19 mulai masuk ke Indonesia pada tahun 2019 silam. Dari hasil wawancara saya kemarin, dapat saya simpulkan bahwasannya untuk omset penjualan baju muslim di jalan perhubungan tembung, mengalami penurunan. 

Diamana dari hasil data yang saya peroleh pada tahun 2019 beliau memperoleh omset sebesar 340 jt/tahun. Namun setelah covid-19 masuk ke Indonesia, penjualan tiap bulan semakin menurun. Pada tahun 2020, beliau memperoleh omset sebesar 213 jt/tahun dan pada tahun 2021 beliau hanya memperoleh 153 jt/tahun. 

Yang ada didalam logika kita, ketika akan datangnya suatu hari besar semisal yang mendekatin hari raya idul fitri pasti akan mengahsilkan omset yang besar di kala bulan -Juni. Beliau mengatakan bahwasannya omset penjualan yang di peroleh dari bualn April-Juni di tahun 2019 mencapai di angka 57 jt di bulan April, 34jt pada bulan Mei dan 17 jt pada bulan Juni. 

Sehingga dapat di simpulkan omset penjualan di bulan April-Juni pada tahun 2019 adalah 108 jt pada 3 bulan terakhir. Pada tahun berikutnya yaitu tahun 2020 jumlah omset dari April-Juni mencapai 70 jt / 3 bulan terakir, pada tahun 2021jumlah omset dari April-Juni adalah 54jt. Dan pada tahun terakhir yaitu pada tahun 2022 jumlah omset yang diperoleh 39 jt / 3 tahun terakhir. Untuk mempermuda, maka akan dijelaskan dalam bentuk tabel : 

Saya juga menanyakan bagaimana omset penjualan pada tahun ini. Beliau menjawab omset penjualan yang ia peroleh dari bulan Januari-Oktober ini akan disajikan dalam grafik berikut ini : 

Dapat disimpulkan bahwasannya datangnya covid-19 di Indonesia membawa dampak buruk pada perekonomian masyarakat. Covid-19 juga berdampak buruk pada kesehatan dimana sudah merengut puluhan ribu jiwa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun