Mohon tunggu...
D' Chand Ra
D' Chand Ra Mohon Tunggu... wiraswasta -

ya aku... hhhh, (D'alam Cherdas dan Terpercaya), Max-Nar (Gabungan faham Maxirsme dan Narsisme). hkhkhkhkk

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Embun..... Kau Cantik Nian Hari ini

10 Maret 2012   23:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:14 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Embun pagi menyapa menusuk pada jejak sehabis gelap

Tak ada hujan yang menghapus

Memulai langkah ketika cahaya mengerling pada wajah

Pandang kian samar dalam kabut bercampur hawa menari  tampakkan diri

Denyut terdengar halus mulai menggeliat dengan senyun yang lama tersembunyi

Besi-besi kokoh mengurung pemiliknya ketika aku sedang tak berdaya

Hari itu sebentar lagi akan datang

Penantianku yang sedikit lagi membahana, seolah memekik nyaring sampai kelagit

Menggoda para dewa ulurkan tangannya menyambut Sang Dewi

Alur yang telah mengatur sementara aku masih harus menunggu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun