Citizen Journalism memberikan warna yang berbeda pada sebuah liputan pemberitaan. Apa yang membuatnya berbeda? Disini peran masyarakat sangat diperlukan untuk menyampaikan pandangannya, dan tentu saja pandangan masyarakat yang membuat citizen journalism akan berbeda dengan liputan wartawan. Dalam dunia pertelevisian, citizen journalism berkembang dengan baik. Di Indonesia sendiri penggiat citizen journalism semakin meningkat. Berawal dari sebuah website TV, banyak sekali masyarakat yang antusias untuk mengunggah hasil karya videonya. Salah satu channel TV seperti NET TV memiliki program yang berkaitan dengan citizen journalism bernama NET 10 Citizen Journalism.
www.netcj.co.id merupakan sebuah media social yang menjadi sarana yang memungkinkan masyarakat untuk mencari, menonton serta berbagi informasi berita lewat video hasil karya sndiri. Tidak beda dengan media social lainnya, NET.CJ juga memberikan fasilitas interaksi antar anggota seperti memberikan komentar, memberikan peringkat dan berbagi video, selain itu juga dapat bergabung dalam sebuah forum diskusi. Setiap aktivitas seperti mengunggah video, memberikan komentar akan mendapatkan poin. Poin tersebut akan menunjukkan keaktifan anggota di NET.CJ dan akan ditampilkan dalam kolom “rank”. Akan ada pemilihan video terbaik dan menarik dari setiap video berita yang dikirim. Video yang terpilih akan ditayangkan di NET TV dan pemilik video akan mendapatkan poin serta honorarium yang akan ditransfer langsung ke rekening pemilik video. Bagi video yang tidak ditayangkan di NET TV namun videonya memiliki nilai jurnalistik yang bagus akan diapresiasi dengan menerbitkannya pada website NET.CJ dengan alamat http://sg.netcj.co.id.
Perkembangan Teknologi yang sangat pesat, seperti kamera smartphone yang semakin canggih dan penggunaannya yang mudah, membuat bertambahnya antusiasme masyarakat untuk menjadi citizen journalism. Namun bagaimana cara mengunggah video NET.CJ kita?
1. Membuat video
Dalam pembuatan video dapat menggunakan kamera smartphone atau kamera SLR. Video ini juga tidak perlu repot menggunakan backsound karena nantinya akan diedit oleh kru NET. Yang perlu diperhatikan adalah posisi kamera harus dalam keadaan landscape atau horizontal.
2. Membuat akun
Buka www.netcj.co.id, kemudian sign up
3. Upload video
Akan melalui 3 tahap, yaitu:
- Fill up video information
Mencantumkan judul, lokasi, kategori, keyword dan deskripsi singkat tentang video. Deskripsi ini harus detail, karena akan menjadi script bagi kru NET. Apabila terdapat dialog wawancara, harus disertakan sound bite-nya.
- Upload video
Sebaiknya video berdurasi 3-4 menit saja. Pilih yang sudah diedit, kemudian upload.
- Select cover frame
Hanya untuk penayangan di website www.netcj.co.id. Sudah berbeda lagi dengan yang ditayangkan di youtube, karena akan ditentukan oleh NET sendiri.
4. Penayangan
Apabila video kita memenuhi kriteria layak tayangnya NET TV, maka video kita akan ditayangkan di NET TV. Pemberitaan mengenai kecelakaan, event, dll akan lebih diprioritaskan daripada pemberitaan mengenai jalan-jalan, hobby, dll yang sifatnya tidak mendesak, karena takut beritanya akan basi.
Dalam penerapannya, sebaiknya citizen journalism diperuntukkan bagi masyarakat yang bukan berprofesi sebagai wartawan, namun masih banyak karya stringer (asisten/contributor TV) yang mengunggah videonya ke website citizen journalism. Berdasarkan disiplin verifikasi yang diterapkan, karya asli warga yang bukan wartawan akan menjadi prioritas tayangan citizen journalism. Karya citizen journalism harus mampu menyentuh ranah kaidah jurnalisme yang mengandung unsur kebenaran. Untuk itu diperlukan kegiatan produksi di ruang redaksi sebagai “Final Decision” tayangan citizen journalism layak tayang atau tidak.
Jika diperhatikan NET.CJ memiliki keterkaitan dengan salah satu teori komunikasi yaitu Uses and Grativication Theory. Dimana teori yang dikemukakan oleh Herbert Blumer dan Ehlitu Katz (1974) yang menjelaskan bahwa pengguna media memainkan peranan aktif untuk memilih serta menggunakan media (uses), untuk memenuhi kebutuhannya (grativication). Dalam kasus ini para penggiat citizen journalism memilih media yang tepat untuk menyalurkan karya citizen journalism-nya ke www.netcj.co.id. Selain itu juga merupakan media yang tepat untuk dipilih masyarakat bagi masyarakat yang haus akan banyak informasi terbaru Namun para penggiat citizen journalism bebas memilih media apa yang akan digunakannya untuk menyalurkan karya citizen journalism-nya. McQuail juga menjelaskan terdapat beberapa motif kebutuhan yang menyebabkan khalayak menggunakan media (Miller,2002:244). Motif kebutuhan tersebut adalah information (kebutuhan informasi), personal identity (kebutuhan menonjol akan hal penting dalam kehidupannya), integration and social interaction (dorongan menggunakan media untuk interaksi dengan individu lain) dan entertaint (kebutuhan untuk menghibur diri). Dan tentunya para penggiat citizen journalism pasti memiliki motif-motif kebutuhan itu yang menyebabkkannya menggunakan media ini.
Karya citizen journalism harus mampu menjadi sarana masyarakat, terutama sebagai wadah berkarya serta berbagi informasi bagi para penggiat citizen journalism dari kalangan warga biasa. Dengan bermodal kamera smartphone, setiap orang bisa menjadi jurnalis. Untuk itu kita perlu berhati-hati karena setiap gerak-gerik kita bisa saja terekam kamera dan dilihat oleh seluruh pemirsa TV di Indonesia, bahkan dunia.
Referensi:
http://jengdwinda.tumblr.com/post/102774485620/how-to-make-your-net-citizen-journalism-video
http://sg.netcj.co.id/help_support
http://www.kompasiana.com/adrianzakhary/citizen-journalism-tv_54f8117ea3331173618b4a18
https://zulfiifani.wordpress.com/2010/10/12/teori-%E2%80%9Cuses-and-gratifications%E2%80%9D/
http://komunikasi.us/index.php/course/2750-yanna-lunardi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H