5. Â Â Â Posisi saat menyusui
Posisi saat menyusui, terutama selama dan setelah menyusui merupakan penyebab umum refluks asam pada bayi. Pada posisi horizontal, isi lambung lebih cenderung mengalir kembali ke kerongkongan.
Sebaiknya saat menyusui, posisi si bayi tegak selama 20 sampai 30 menit. Hal itu dapat mengurangi refluks asam. Tidak dianjurkan untuk menyusui bayi yang dalam posisi tidur terlentang.Â
6. Â Â Â Sudut His
Sudut di mana pangkal kerongkongan terhubung ke perut disebut sudut His. Ini membentuk katup yang mencegah aliran balik asam (refluks). Perbedaan sudut tersebut dapat menyebabkan asam lambung.
Sudut His yaitu sudut lancip antara kurva besar lambung dan kerongkongan yang bertindak seperti katup dan bertindak sebagai penghalang anti-refluks.
Â
7. Â Â Â Hernia hiatal.
Hernia hiatus yaitu suatu kondisi di mana bagian perut menonjol melalui lubang di diafragma. Hernia hiatus kecil tidak menyebabkan masalah, tetapi hernia hiatus besar dapat menyebabkan refluks asam dan mulas.
Hernia hiatus pada anak-anak biasanya terjadi karena bawaan (ada saat lahir) dan dapat menyebabkan asam lambung kembali dari lambung ke kerongkongan.
Â