Mohon tunggu...
melisa emeraldina
melisa emeraldina Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis untuk Berbagi Pengalaman

"Butuh sebuah keberanian untuk memulai sesuatu, dan butuh jiwa yang kuat untuk menyelesaikannya." - Jessica N.S. Yourko

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kalau Bisa Hari ini Kenapa Harus Besok?

14 Agustus 2021   21:05 Diperbarui: 14 Agustus 2021   21:40 740
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pengingat Tenggat Waktu (Freepik/master1305)


Pernahkah kalian menunda-nunda pekerjaan hingga tenggat (batas waktu)?

Ya, saya pun terkadang masih melakukannya. "Santai masih banyak waktu!" dalam benak saya. Padahal hari ini pun tidak sibuk-sibuk amat. Bahkan cenderung hanya santai-santai saja. Saat merasa memiliki banyak waktu, kita cenderung membuang-buangnya begitu saja.

Berbeda ketika saya sedang banyak urusan yang harus diselesaikan, justru semua ingin segera saya lakukan saat itu juga. Sesegera mungkin, supaya saya bisa segera melakukan hal lainnya.

Menunda pekerjaan sebenarnya bisa banyak merugikan kita. Hari ini santai, tidak berarti besok kita akan santai juga. Bagaimana bila ternyata besok ada tugas baru yang tiba-tiba diberikan dan menyita banyak waktu, atau tahu-tahu ada hal penting yang membuat kita tidak sempat mengerjakan tugas itu lagi.

Hal kecil ini bila dibiarkan terus menerus akan menjadi kebiasaan, dan akan semakin sulit mengubahnya. Padahal kalau mau menjadi orang sukses atau berhasil kita perlu memiliki sifat salah satunya yaitu disiplin dan menghargai waktu.

Hasil Tidak Maksimal

Menunda pekerjaan dan mengerjakan mendekati tenggat membuat hasilnya sering tidak maksimal. Kadang karena tidak sempat mencari bahan dengan maksimal, kurang referensi, kurang teliti, tidak ada waktu untuk mengoreksi kembali dan bisa juga karena stres dikejar waktu.

Mengganggu Kesehatan

Mengerjakan pekerjaan mendekati tenggat juga  bisa membuat kita melewatkan makan, lupa banyak minum, melewatkan waktu istirahat, harus lembur atau tidur lebih malam. 

Bila ternyata pekerjaannya tidak semudah yang kita bayangkan, kita bisa stres, takut, cemas atau bahkan sulit tidur nyenyak. Tentu bila dibiarkan terus menerus tidak baik bagi kesehatan.

Tugas Menumpuk

Ini yang paling buruk. Ternyata berdatangan pekerjaan ini dan itu. Tugas menjadi menumpuk dan membuat kita semakin berat untuk mulai mengerjakannya. 

Bila sudah begini, saya sarankan pilih pekerjaan paling mudah dan paling cepat diselesesaikan dahulu. Supaya otak kita tidak lelah memikirkan yang berat-berat di awal.

Ini bukan hanya terjadi pada pekerja. Ini juga bisa terjadi dalam pekerjaan rumah tangga. Menunda membersihkan rumah, menunda mencuci baju, membersihkan kamar mandi. Pekerjaan rumah menjadi menumpuk dan menjadi semakin malas memulai mengerjakannya.

Menunda Keberhasilan

Ingin sukses lebih cepat? Disiplinlah dalam menggunakan waktu. Semakin cepat kita menyelesaikan tugas dan target kita hari ini, makan kita akan memiliki waktu dan lebih bersemangat untuk mengejar target-target baru.

Bila kita dinilai sebagai pegawai yang berprestasi maka bukan tidak mungkin, akan membuka peluang-peluang baru untuk kenaikan jabatan, kenaikan gaji atau pekerjaan yang lebih menantang.

Sebaliknya jika kita dinilai lamban, maka bisa menghambat karir kita.

Juga buat kalian yang menunda menulis skripsi, menunda mulai berkarya, menunda ikut pelatihan skil baru atau menunda diet!

Buat Rencana Kegiatan

Untuk mendisiplinkan diri dalam melakukan tugas tanpa menunda waktu, bisa dengan membuat rencana kegiatan. Prioritaskan untuk mengerjakan hal-hal penting seperti mengerjakan tugas. Bila ada banyak waktu luang, maka buatlah rencana untuk mengisinya dengan kegiatan bermanfaat lainnya.

Dengan memiliki rencana kegiatan, bisa menghindarkan kita dari membuang waktu dengan bersantai-santai. 

Tentu saja kalian boleh santai. Tapi setidaknya kalian tahu batas dan tidak terlena, sehingga malas melakukan pekerjaan penting.

Membuat rencana juga dapat menjadi kita selalu produktif dan lebih menghargai setiap waktu yang kita miliki.

Baca juga tulisan terkait:

Jangan Jadi Penonton Kekayaan Orang, Jadilah Kaya!

Investasi Tanpa Modal yang Wajib Dimulai Sejak Kuliah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun