PCOS atau Polycystic Ovarian Syndrom merupakan gangguan hormon pada wanita usia subur. PCOS merupakan salah satu penyebab wanita susah hamil, yang terjadi akibat ketidak seimbangan hormon, dimana hormon androgen (hormon pria) pada seorang wanita terlalu tinggi yang mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak cairan dan sel telur menjadi tidak berkembang sempurna. Ukuran sel telurnya terlalu kecil untuk standar terjadinya pembuahan, serta gagal dilepaskan secara teratur. Sebagian penderita PCOS bahkan mengalami menstruasi tidak teratur.
Pada wanita penderita PCOS, salah satu masalah yang dialami adalah kerontokan rambut kepala berlebihan dan sebaliknya, tumbuh rambut di area tertentu yang kurang wajar, seperti di dagu, dada, perut atau punggung.
Gejala yang tampak pada penderita PCOS selain kerontokan rambut diantaranya adalah siklus menstruasi tidak teratur, pertumbuhan jerawat berlebih, kenaikan berat badan dan kesulitan menurunkan berat badan, sulit tidur dan sulit hamil. Bila Anda mengalami sebagian besar gejala tersebut, maka sebaiknya Anda waspada dan hubungi Dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kerontokan rambut akibat PCOS berbeda penanganannya dengan kerontokan rambut karena stres atau salah produk perawatan. Menurut beberapa situs kesehatan, kerontokan rambut akibat PCOS tidak dapat tumbuh lagi dengan sendirinya, maka bila dibiarkan terus menerus rambut akan semakin menipis. Diperlukan perubahan pola hidup  untuk mengembalikan kadar androgen agar menjadi wajar kembali.
Berikut ini beberapa kiat mengurangi rambut rontok akibat PCOS.
1. Menurunkan Berat Badan
Pada penderitas PCOS, sebagian besar mengalami masalah berat badan. Hal ini juga diakibatkan adanya resistensi insulin, dimana kadar hormon insulin dalam tubuh tidak mampu mengubah glukosa menjadi energi, sehingga kadar gula dalam darah menjadi tinggi.Â
Maka penderita PCOS disarankan oleh Dokter untuk mengurangi konsumsi gula. Penurunan berat badan juga harus secara sehat yaitu dengan mengkonsumsi makanan bergizi tinggi dan mengurangi makanan tinggi lemak dan tinggi gula.
2. Rutin Berolah Raga
Berolah raga dapat melancarkan peredaran darah keseluruh tubuh dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Berolahraga juga mengurangi stres yang mudah melanda penderita PCOS serta membuat tidur lebih nyenyak.
3. Tidur tepat waktu
Tahukah Anda bahwa saat anda tidur maka tubuh memproduksi hormon pertumbuhan (human growth hormone atau HGH), melatonin, juga hormon seks testosteron, hormon kesuburan, FSH (follicle-stimulating hormone dan hormon LH (luteinizing hormone).Â
Jika Anda telat tidur, maka hormon-hormon tersebut menjadi kacau atau gagal diproduksi. Itu sebabnya kita disarankan untuk tidur tepat waktu, karena menurut jam biologis tubuh manusia yang juga disebut sistem sirkadian, tubuh akan memproduksi hormon pada pukul 21.00-23.59.