1970 - Network Control Protocol (NCP) dihadirkan oleh Network Working Group (NWG) untuk memenuhi kebutuhan standar protokoler yang memungkinkan komputer bekerja di satu koneksi yang sama untuk saling berkomunikasi.
1972 - Ray Tomlinson yang bekerja pada BBN memperkenalkan jaringan e-mail untuk pertama kali. Selain itu, ARPA secara resmi berganti nama menjadi DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency).
1973 - Jaringan skala global menjadi nyata dengan terkoneksinya University College of London (England) dan Royal Radar Establishment (Norway) dengan DARPA. Lahirnya istilah internet.
1974 - Vinton Cerf dan Bob Kahn mulai memperkenalkan desain TCP/IP yang memungkinkan komputer untuk saling terkoneksi walaupun berada di jaringan yang berbeda. Selain itu, Internet Service Provider (ISP) pertama, Telenet, hadir sebagai bentuk komersial dari ARPAnet.
1976 - Ethernet mulai diciptakan oleh Dr. Robert M. Metcalfe. AT& T Bell Labs menciptakan UUCP dan UNIX. Selain itu, SATNET, program satelit diciptakan untuk menghubungnkan Amerika Serikat dengan Eropa. Sehingga internet dapat meluas tidak hanya di Amerika saja. Pada tahun yang sama Ratu Elizabeth II mengirimkan e-mail pertamanya di Royal Signals and Radar Establishment (RSRE), Malvern.Â
1977 - Modem PC pertama ditemukan oleh Dennis Hayes dan Dale Heatherington.
1978 - Bulletin Board System (BBS) ditemukan dan muncullah Spam.Â
1979 - USENET, jaringan grup diskusi mengenai berita diciptakan oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan  Steve Bellovin. IBM memperkenalkan BITNET untuk sistem e-mail dan list.
1981 - 1989
1981 - The National Science Foundation (NSF) menyediakan Computer Science Network (CSNET) 56 yang memampukan komputer untuk  masuk ke jaringan tanpa melalui jaringan pemerintah.
1982 - Transmission Control Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP) bergabung menjadi satu menjadi TCP/IP sebagai standar protokoler di internet. Emoticon pertama muncul (=) dan =() dan istilah "internet" lebih digunakan daripada ARPAnet.
1983 - Munculnya Internet Broad Activities (IAB). Domain Name System (DNS), seperti .com, .org, .net, mulai diperkenalkan untuk menggantikan deretan angka sebagai nama pada setiap website.