Teknologi terus berkembang hingga saat ini khususnya pada tahun 2022. Dengan berkembangnya teknologi, jurnalisme juga ikut mengalami perkembangan sehingga muncul jurnalisme online dan berkembang menjadi jurnalisme multimedia.
Lalu apa itu jurnalisme online dan jurnalisme multimedia ?
Jurnalisme Online
Jurnalisme online merupakan suatu kegiatan produksi konten dan konten yang diproduksi tersebut dibagikan melalui internet. Informasi yang disajikan dalam jurnalisme online serupa atau sama dengan penyajian informasi pada media cetak. Namun pada jurnalisme online informasi disajikan secara online atau  melalui internet.
Pada jurnalisme online terdapat penggabungan beberapa fitur komunikasi, seperti kemampuan multimedia, interaksi komunikasi secara online, dan fitur yang dimiliki oleh platform yang digunakan.
Jurnalisme online dibagi menjadi 2 yaitu editorial content dan public connectivity. Editorial content merupakan teks yang dibuat dan diedit oleh penulis, sedangkan public connectivity adalah melibatkan pengguna untuk berpartisipasi.
Jurnalisme online dibagi menjadi 4 jenis :
- Mainstream News Site yaitu situs berita yang memberikan kesempatan kepada penulis untuk dapat mengedit tulisannya dan pengguna hanya dapat membaca tulisan atau berita yang sudah ditayangkan.
- Index & Category Sites yaitu menawarkan ruang untuk bertukar pandangan, informasi, dan berbagi tips untuk public.
- Meta & Comment Sites yaitu konten yang dibuat mendiskusikan konten lain. Editorial content dibuat oleh jurnalis lain dan jurnalis online hanya sebagai pengawas.
- Share & Discussion Sites yaitu situs yang memberikan ruang kepada public untuk berdiskusi tentang konten-konten yang ada di internet.
Â
Jurnalisme Multimedia
Multimedia merupakan gabungan dari beberapa media atau elemen multimedia dengan minimal 3 media. Jurnalisme multimedia merupakan kegiatan memproduksi konten yang terdiri dari beberapa media atau elemen multimedia. Dalam pembuatan konten pada jurnalisme multimedia menggunakan beberapa jenis media seperti teks, foto, video, audio dan grafik.
Dalam jurnalisme multimedia tidak dapat lepas dari sosial media dan keterikatannya dengan pembaca. Kunci dari jurnalisme multimedia adalah menyajikan konten dengan menggunakan beberapa media dengan baik, membangun jaringan, dan menemukan cerita atau informasi yang tepat.
Dengan menyajikan konten yang disertai dengan video atau foto yang di visualkan dengan baik akan menjadi lebih menarik dan dapat menarik pembaca untuk melihat konten yang dibagikan.
Jurnalisme multimedia dapat diartikan dalam 2 cara :
- Presentasi berita yang menggunakan 3 atau lebih jenis media, seperti teks, gambar, grafik, audio dan sebagainya.
- Presentasi berita yang memiliki ragam media, seperti website, radio, televisi, dan sebagainya.
Perbedan secara singkatan antara jurnalisme online dengan jurnalisme multimedia adalah dalam menyajikan konten atau informasi. Jurnalisme online menyajikan konten hampir sama dengan media cetak, sedangkan jurnalisme multimedia menyajikan konten disertai dengan teks, foto, video, dan jenis media pendukung lainnya.
Salah satu platform berita online yang menggunakan jurnalisme online adalah Liputan 6. Dalam menyampaikan informasi melalui www.liputan6.com, informasi yang dibagikan Sebagian besar dalam bentuk teks dan ditambah dengan foto sebagai pendukung atau ilustrasi.
Salah satu contoh platform berita online yang menggunakan jurnalisme multimedia adalah BBC Indonesia.Â
Melalui akun media sosial Instagram @bbcindonesia, BBC Indonesia membagikan konten dalam bentuk foto dan video ditambah dengan teks untuk memperlengkap dan menjelaskan tentang foto dan video yang dibagikan agar mudah dipahami oleh pembaca konten tersebut.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H