Mohon tunggu...
Melinda Harumsah
Melinda Harumsah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Writer Islam Kaffah

Assalamualaikum. Wr. Wb Saya melinda harumsah, memiliki hobbi menulis, hidup untuk berkarya berdaya dan berkontribusi untuk Islam kaffah.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Definisi, Jenis Dan Manfaat Pangan Bagi Kehidupan

29 Desember 2024   19:39 Diperbarui: 29 Desember 2024   19:39 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Definisi, Jenis Dan Manfaat Pangan Bagi Kehidupan

Oleh: Melinda Harumsah, S.E

 

Pangan adalah istilah yang merujuk pada segala sesuatu yang dapat dimakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan gizi dan energi. Pangan mencakup berbagai jenis makanan dan minuman yang berasal dari sumber hewani, nabati, atau olahan. Dalam konteks yang lebih luas, pangan juga mencakup bahan baku makanan, hasil pertanian, peternakan, perikanan, dan industri pangan yang diolah untuk konsumsi.

Di Indonesia, pangan menjadi salah satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat, baik dari sisi budaya, ekonomi, maupun kesehatan. Pemerintah Indonesia juga mengatur pengelolaan pangan melalui undang-undang, seperti Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan, untuk memastikan ketersediaan, kualitas, dan keamanan pangan bagi masyarakat.

Jenis pangan dapat dikelompokkan berdasarkan sumbernya, sifatnya, dan cara pengolahannya. 

Berikut adalah beberapa pengelompokan utama:

1. Berdasarkan Sumbernya

Pangan Nabati

Pangan yang berasal dari tumbuhan, seperti:

Beras, jagung, gandum (serealia).

Sayuran (bayam, wortel, brokoli).

Buah-buahan (apel, pisang, mangga).

Kacang-kacangan (kedelai, kacang tanah, kacang hijau).

Minyak nabati (kelapa sawit, zaitun).

Pangan Hewani

Pangan yang berasal dari hewan, seperti:

Daging (sapi, ayam, kambing).

Ikan dan hasil laut (udang, kerang, tuna).

Telur (ayam, bebek).

Susu dan produk olahannya (keju, yoghurt).

2. Berdasarkan Sifatnya

Pangan Pokok

Sumber utama energi, seperti nasi, roti, jagung, sagu.

Pangan Pelengkap

Makanan yang mendukung kebutuhan gizi, seperti lauk-pauk, sayuran, dan buah-buahan.

Pangan Fungsional

Makanan yang memberikan manfaat kesehatan tambahan, seperti probiotik, makanan kaya antioksidan.

3. Berdasarkan Cara Pengolahannya

Pangan Segar

Bahan pangan yang belum mengalami pengolahan, seperti buah segar, sayuran segar, ikan segar.

Pangan Olahan

Pangan yang telah diproses melalui teknologi tertentu, seperti:

Pengalengan (sarden, kornet).

Pengeringan (keripik, ikan asin).

Fermentasi (tempe, yoghurt, tape).

4. Berdasarkan Fungsinya dalam Tubuh

Karbohidrat: Sumber energi utama (beras, singkong, roti).

Protein: Membantu pembentukan dan perbaikan sel tubuh (daging, tahu, tempe).

Lemak: Sumber energi cadangan (minyak kelapa, alpukat).

Vitamin dan Mineral: Penting untuk metabolisme tubuh (sayur, buah).

Pengelompokan ini membantu memahami jenis pangan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gizi dan energi sehari-hari.

Pangan memiliki banyak manfaat yang sangat penting bagi kehidupan manusia, baik dari segi kesehatan, sosial, ekonomi, maupun budaya. 

Berikut adalah beberapa manfaat utama pangan:

1.Manfaat untuk Kesehatan

Sumber Energi: Pangan, terutama yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak, menyediakan energi untuk aktivitas sehari-hari.

Pemeliharaan dan Perbaikan Tubuh: Protein membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.

Mendukung Fungsi Tubuh: Vitamin dan mineral dari pangan membantu menjaga fungsi organ tubuh, sistem imun, dan metabolisme.

Pencegahan Penyakit: Pangan kaya serat, antioksidan, dan nutrisi lainnya dapat mencegah penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan kanker.

2.Manfaat untuk Sosial

Meningkatkan Interaksi Sosial: Pangan sering menjadi bagian penting dalam acara keluarga, pertemuan sosial, dan tradisi budaya.

Budaya dan Identitas: Pangan khas suatu daerah mencerminkan budaya dan identitas masyarakat setempat.

3.Manfaat untuk Ekonomi

Sumber Pendapatan: Industri pangan, mulai dari pertanian hingga makanan olahan, memberikan lapangan kerja dan pendapatan bagi banyak orang.

Peningkatan Ekonomi Daerah: Produk pangan khas daerah dapat meningkatkan perekonomian melalui perdagangan lokal dan ekspor.

4.Manfaat untuk Lingkungan dan Keberlanjutan

Pemanfaatan Sumber Daya Alam: Produksi pangan membantu memanfaatkan lahan dan sumber daya alam secara produktif.

Kesadaran Lingkungan: Tren pangan organik dan lokal mendukung keberlanjutan lingkungan.

5.Manfaat Psikologis

Memenuhi Kebutuhan Emosional: Pangan tertentu dapat memberikan kenyamanan dan mengurangi stres (contoh: cokelat, makanan favorit).

Meningkatkan Kreativitas: Pengolahan makanan memungkinkan ekspresi seni dan kreativitas.

6.Manfaat untuk Ketahanan Pangan

Keberlanjutan Hidup: Pangan adalah kebutuhan pokok untuk memastikan keberlanjutan hidup manusia.

Mendukung Kemandirian: Diversifikasi pangan dapat meningkatkan ketahanan pangan suatu daerah atau negara.

Secara keseluruhan, pangan tidak hanya memenuhi kebutuhan biologis tetapi juga memainkan peran penting dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun