Namun, ada juga jenis mikrob yang lebih sulit untuk diambil dari sampel dan memerlukan waktu yang lebih lama untuk tumbuh (diperbanyak).
Belum lagi, media yang digunakan untuk memperbanyak mikrob yang sulit diperbanyak biasanya sangat spesifik dan harus ditumbuhkan dalam kondisi khusus agar mikrob berhasil tumbuh.
Yang jelas, dalam analisis laboratorium, waktu menjadi faktor yang memegang kendali keberhasilan pengambilan sampel.Â
Misalnya, ketika kematian disebabkan oleh infeksi virus. Keterlambatan pengambilan sampel dapat menyebabkan virus sudah melewati fase pelepasan virus karena tubuh inang sudah mati dan tidak mampu memproduksi virus baru sehingga jumlah virus dalam sampel sangat sedikit dan sulit untuk dideteksi.
Menduga Penyebab Kematian Puluhan Kucing di Sunter
Mempertimbangkan penyebab kematian kucing yang tidak jelas, terjadi dalam kurun waktu yang singkat dengan jumlah korban yang banyak, dan mengecualikan racun sebagai penyebab, maka dugaan yang bisa ditarik adalah penyakit ini disebarkan melalui kontak antar hewan dan disebabkan oleh infeksi mikroorganisme (bakteri atau virus).
Kucing peliharaan bisa saja tertular penyakit ketika mereka dibebaskan oleh pemiliknya untuk berkeliaran di lingkungan RW 05 Sunter. Penyakit dapat ditularkan melalui kontak fisik langsung, seperti cakaran dan gigitan.
Meskipun kucing-kucing peliharaan tersebut tidak saling melakukan kontak langsung, kutu kucing bisa menjadi kendaraan untuk penularan penyakit penyebab kematian kucing.
Selain itu, pertukaran cairan tubuh melalui penggunaan mangkuk makan dan minum bersama juga menjadi penyebab penyebaran penyakit.
Selain itu, tidak menutup kemungkinan juga, terjadi keracunan makanan akibat kucing-kucing berbagi mangkuk makan dan minum bersama atau mengkonsumsi "makanan sembarangan".
Dilansir dari CNN, kemungkinan kucing mati karena keracunan lebih besar dibandingkan dengan kematian akibat penyakit. Karena setiap kucing tentu memiliki sistem kekebalan tubuh yang berbeda-beda, sehingga sulit untuk mengalami kematian massal secara bersamaan tanpa ada gejala-gejala tertentu.
Sebaiknya para pemilik kucing peliharaan tidak membiarkan kucing-kucingnya bebas bebas selama penyebab pasti kematian puluhan kucing ini terungkap.Â