Mohon tunggu...
Melina
Melina Mohon Tunggu... Lainnya - Teknisi Pangan

Menulis untuk sharing, karena sharing is caring.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Gamelan Togel, Bukan Ini Cara Indonesia Lestarikan Budaya Nusantara

2 Agustus 2022   05:58 Diperbarui: 2 Agustus 2022   07:19 51662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa Tiongkok memainkan gamelan Jawa di acara Resepsi Diplomatik HUT ke-76 RI di Beijing, China (19/10/2021) (M. Irfan Ilmie/ANTARA FOTO).

Siapa yang tidak kecewa ketika mendapat kabar Paypal diblokir Kominfo? Saya pun demikian. 

Paypal telah berjasa menjembatani transaksi lintas negara dan membuka peluang bagi kita untuk mencari nafkah. 

Di sisi lain, tidak dapat dipungkiri bahwa pemblokiran Paypal bukannya tanpa alasan. Paypal beroperasi secara ilegal, tidak mengindahkan aturan dan tata krama negara Indonesia. Paypal belum mengantongi izin dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku lembaga yang mengatur urusan perbankan/keuangan Indonesia.

Untuk masalah Paypal ini, rasanya kurang bijak jika kita hanya menyalahkan pihak Kominfo, bahkan hingga melakukan perundungan secara daring dan luring. 

Sebagai pengguna Paypal, saya harap Paypal bisa segera mendapatkan izin operasi di Indonesia dari BI dan OJK dan mendaftarkan perusahaannya kepada Kominfo agar kita dapat beraktivitas normal kembali. Sementara itu, saya akan mencoba menggunakan platform alternatif, seperti Wise.

Masalahnya sekarang adalah warganet tidak puas terhadap Kominfo yang membiarkan situs judi online beroperasi bebas. Tidak sedikit jumlah warganet yang geram. Mereka ramai-ramai membuat unggahan ujaran kekesalan. Ada pula yang tak segan-segan melempari Kominfo dengan botol air kencing.

Seharinya kami bisa mendapatkan jutaan serangan siber.

Ujar Semuel Abrijani Pangarepan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo. Beliau juga mengatakan, bahwa perundungan yang dilakukan warganet sampai juga ke anggota keluarganya.

Dear warganet +62...,

Kalian harus sadar kalau jejak rekam digital itu ada loh! Unggahan kalian di dunia maya bisa berpengaruh di dunia nyata, misalnya mempengaruhi apakah kalian bisa diterima untuk bekerja atau tidak. 

Proses rekrut pegawai saat ini sudah melek teknologi. HRD akan melakukan background check melalui media sosial. Bagaimana kalian berperilaku di dunia maya akan dipakai sebagai gambaran dan referensi karakter kalian di dunia nyata, apakah kalian memang worth-it untuk direkrut.

Daripada buang-buang waktu untuk merundung dan mengunggah cacian dan makian yang melelahkan mental, jiwa, dan raga, lebih baik kita pakai waktu tersebut membantu Kominfo menciptakan ekosistem internet Indonesia yang sehat. Cukup dengan mengirim laporan situs-situs yang hendak diblokir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun