Mohon tunggu...
Melina
Melina Mohon Tunggu... Lainnya - Teknisi Pangan

Menulis untuk sharing, karena sharing is caring.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Terapi Probiotik untuk Kesehatan dan Pengobatan Autisme

20 Juni 2022   16:25 Diperbarui: 26 Juni 2022   23:20 1826
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yogurt (Vicky Ng/unsplash).

Yang jelas, semakin sering dan banyak maka akan semakin baik. Bila dikonsumsi dalam jangka panjang, tentu akan memberi efek yang baik.

Meskipun konsumsi probiotik secara rutin tidak dapat menyembuhkan penyakit secara langsung. Konsumsi probiotik secara rutin sebagai bagian dari terapi dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi gejala-gejala autisme.

Perlukah kita mengkonsumsi probiotik setiap hari? 

Jawaban ini bisa kalian tentukan sendiri, karena memang dalam jangka panjang, mengkonsumsi probiotik dapat memberikan efek samping yang baik bagi kesehatan. Namun, perlu kalian catat untuk mengkonsumsi probiotik terus secara rutin juga mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.

Sumber: [1], [2], [3], [4], [5], [6], [7]

Edit: 

Referensi penelitian "The role of probiotics in children with autism spectrum disorder: A prospective, open-label study"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun