Mohon tunggu...
Melina
Melina Mohon Tunggu... Lainnya - Teknisi Pangan

Menulis untuk sharing, karena sharing is caring.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Salah Beli Tiket Mudik: Sekarang Sudah Era Digital, Pelabuhan Tak Terima Cash!

25 Mei 2022   07:15 Diperbarui: 25 Mei 2022   07:26 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Antrian mobil di Pelabuhan Merak. Sumber: via Kompas.com

"Thank you. Aku kemarin juga mudik ke Lampung. Ini oleh-oleh buat kamu. Kita berasa tukeran kado ya!"

"Hahaha, santai Mel, tapi kamu tau nggak. Pas mudik kemaren, aku dapat pengalaman yang tak terlupakan." 

"Aku panik dong pas check-in kapal di pelabuhan. Ternyata aku salah beli tiket kapal. Sudah begitu, harus nambah bayar, tapi pelabuhan nggak nerima uang cash! Apa kamu tau kalau pelabuhan sudah nggak terima cash?"

"Duh, mau maju nggak bisa, mau mundur apalagi!"

Begitu ucap Nona.

"Serius kamu, Non?" Saya pun ikut bingung.

"Lha?! Kok bisa? Terus gimana?"

"Kata petugasnya aku salah pilih golongan kendaraan, harusnya IVA tapi pilih IVB. Jadi, aku harus nambah bayar. Nah, masalahnya bayarnya tidak bisa cash, harus non tunai," kata Nona.

"Bingung aku Non, kok bisa kamu salah pilih golongan kendaraan."

"Nah itu dia, aku juga nggak tau, nggak sadar."

"Memang sih, mudik ini jadi keputusan yang mendadak. Karena orang tua nelpon, akhirnya aku membulatkan tekat. Terus mungkin juga karena aku beli tiket di detik-detik terakhir, belinya buru-buru takut kehabisan tiket," kata Nona. "Ya sudah terlanjur salah aku bisa apa selain nambah bayar. Eh terus waktu aku tanya bisa debit, petugasnya bilang, pakai uang elektronik aja ya Kak."

"Ya udah, kamu tinggal bayar aja kan?" Tanyaku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun