Mohon tunggu...
Meldy Muzada Elfa
Meldy Muzada Elfa Mohon Tunggu... Dokter - Dokter dengan hobi menulis

Internist, lecture, traveller, banjarese, need more n more books to read... Penikmat daging kambing...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Dokterku Sayang, Dokterku Malang; Dia Diharap, Dia Dituntut

24 Juli 2016   01:52 Diperbarui: 24 Juli 2016   14:24 4358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Obat-obatan yang diberikan kepada pasien (Sumber: Grup FB Dokter Indonesia Bersatu)

Namun, jika didiskusikan dengan kepala dingin, tentu batasan-batasan antar masing-masing profesi akan didapatkan, tanpa campur tangan pihak ketiga ataupun politikus yang mungkin hanya memancing di air yang keruh untuk keuntungan sendiri. 

Terakhir menutup tulisan ini, penulis berharap bahwa terjadinya kasus-kasus khsususnya bidang kesehatan akhir-akhir ini adalah karena belum sempurnanya sistem kesehatan di Indonesia. Selain itu, juga masih belum mampunya membedakan skala prioritas tentang permasalahan kesehatan dan masih adanya ego masing-masing profesi merupakan pekerjaan rumah besar bagi kita, organisasi profesi dan pemerintah supaya dapat dicari solusinya ke depan yang lebih baik.

Ketika dokter diharap untuk kesembuhan pasien, janganlah dokter dituntut karena tetap sakitnya pasien. Hubungan dokter-pasien bukanlah hubungan perjanjian, tapi hubungan kepercayaan dengan niat baik dari dokter. 

Semoga sedikit tulisan ini dapat memberikan sumbangsih pemikiran untuk kesehatan Indonesia lebih baik.

 

Salam sehat,

 

dr. Meldy Muzada Elfa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun