Siapa yang tidak kenal dengan Leonardo Da Vinci, seorang musisi, penulis, arsitek, pematung, dan pelukis Renaisans asal Italia. Bagi orang awam, Da Vinci dikenal sebagai seniman yang ‘membuat’ Mona Lisa (1503). Dan bagi orang yang menggemari karya seni lukis, Da Vinci terlihat seperti orang yang penuh misteri dari karya-karyanya.Â
Semakin kita mempelajari karyanya, semakin banyak pertanyaan yang kita miliki. Tidak ada yang benar-benar memahami rahasia, kode, simbol yang tersembunyi dalam karyanya. Misterius! Berikut merupakan interpretasi saya atas beberapa karya seni lukis Leonardo Da Vinci!
1. Teka-Teki Lukisan Perjamuan Malam Terakhir
Lukisan ini dibuat tahun antara 1452-1519. Perjamuan Terakhir dimaknai sebagai pertemuan terakhir Yesus bertemu para pengikutnya sebelum kematiannya, tetapi jika Anda melihat dengan cermat melalui tiga jendela, Anda dapat melihat dengan jelas bahwa itu adalah pagi hari atau siang hari. Pertanyaan lainnya adalah gerak-gerik semua pengikutnya, mereka semua tampak panik, kaget atau bahkan takut kecuali Yesus.Â
Bagi saya, ini adalah lukisan yang sarat makna dan pesan spiritual, seolah-olah peristiwa itu adalah bagian dari aliran sesat yang mempraktekkan sebuah ritual.Â
Pintu-pintu mewakili realitas yang berbeda untuk dimensi yang berbeda, sedangkan atap mungkin mewakili alam semesta, dan 3 jendela adalah pintu dunia kita; Realitas tiga dimensi.
2. Wanita disamping Yesus (Maria Magdalene)
Tampak ada seorang wanita yang duduk di sebelah Yesus, mengenakan pakaian yang sama persis dengan Yesus, seolah-olah dia adalah cerminan dari Yesus sendiri. Leonardo Da Vinci menggunakan efek cermin dalam lukisannya untuk menerapkan makna sebenarnya dalam karyanya.
3. Bentuk V antara lengan Yesus dan Maria Magdalena
Bentuk V antara lengan Yesus dan seorang wanita disampingnya (Maria Magdalena) mungkin menunjukkan kesuburan wanita atau keintiman, tapi mungkin juga Da Vinci ingin menunjukkan bahwa Yesus dan Maria Magdalena memiliki suatu hubungan tetapi karena takut akan gereja dan otoritas, Da Vinci harus melukis simbol sebagai bagian dari pesan tersembunyi dalam lukisannya.
4. Efek Cermin Lukisan Perjamuan TerakhirÂ
Pada gambar diatas, penulis menggunakan efek cermin atau refleksi untuk mencoba mendapatkan perspektif yang berbeda. Yesus terlihat seperti bukan makhluk bumi dan sama sekali bukan wujud manusia. Efek cermin pada Perjamuan Terakhir memperlihatkan mata ketiganya, sementara orang-orang yang lain terjebak dalam 3 dimensi.
5. Hewan Bertanduk dalam Cerminan Lukisan Perjamuan TerakhirÂ
Makhluk bertanduk pada baju Yesus yang terlihat seperti rusa juga merupakan refleksi lain yang didapatkan dari pencerminan. Penggambaran ini mungkin menunjukkan makna dan simbol tersembunyi yang lainnya tentang Yesus. Tanda ini merupakan simbolisme.
6. Leonardo Da Vinci Percaya Adanya Alien?
Dalam tulisannya, Leonardo Da Vinci telah menyebutkan berkali-kali mengenai ketidakpercayaannya pada Tuhan dan bagaimana dunia kita ini dikendalikan oleh alien untuk tujuan mereka sendiri.Â
Dia diidentifikasi sebagai seorang Kristen, tetapi karya-karyanya seperti menunjukkan seseorang yang tidak terlalu menyukai manusia, kemanusiaan, atau bahkan dunia ini.Â
Mungkinkah Da Vinci memiliki kontak dengan makhluk superior yang mengajarinya pengetahuan baru tentang dunia ini, alam semesta kita, dan bahasa matematika yang kompleks?
7. Â Karya Seni Da Vinci dan Taktik Militer
Karya seninya juga dikombinasikan dengan taktik militer yang kompleks, mesin dan senjata yang bertentangan dengan prinsip-prinsip Kekristenan dan asal usul agama yang sebenarnya.
Hasil cermin refleksi dari lukisan yang sama, menggambarkan tampilan refleksi yang mirip dengan Perjamuan Terakhir, sebenarnya apa obsesi Da Vinci dengan alien, ritual, dan luar angkasa? Apakah ia mencoba memberi tahu kita sesuatu? Apakah ia mencoba berkomunikasi dengan kita melalui simbol, kode, dan angka?
Leonardo Da Vinci adalah seniman yang luar biasa. Karya-karyanya tampak spektakuler, lukisannya tidak hanya dilukis dengan cara yang komunikatif dengan penikmat seni, tetapi karyanya juga sangat mengundang berbagai perspektif dari para penikmatnya.Â
Hal ini berarti bahwa Da Vinci harus tetap menyembunyikan kode karena takut pada pihak berwenang, gereja selama Renaisans. Sampai hari ini, para ahli masih tidak tahu apa yang coba diceritakan Da Vinci kepada kita tentang dunia kita melalui karya-karya seninya yang mendunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H