Sumber ilustrasi: https://www.freepik.com/photos/nature'>Nature photo created by wirestock - www.freepik.com
Apa yang bisa gajah lakukan menurut teori seleksi alam?
Sayangnya apa yang gajah bisa lakukan adalah sesuatu yang mungkin tidak kita senangi atau mungkin juga mereka tidak senangi. Tahun ini, sebuah penelitian menunjukkan bahwa gajah mengembangkan kemampuan untuk melahirkan anak yang tidak memiliki gading.
Sebetulnya sangat masuk akal mengingat apa yang diinginkan manusia dari gajah adalah gadingnya, maka mereka memilih untuk tidak memilikinya sama sekali. Namun dapat berarti juga bahwa aktivitas yang mereka lakukan tidak akan sefleksibel ketika mereka memiliki gading. Merobohkan pohon dan mencari makanan di dalam tanah adalah beberapa di antaranya.
Mungkin dan sangat mungkin bila hewan lain yang kemudian punah karena ulah manusia adalah mereka yang ketika berusaha menghilangkan fitur tertentu di tubuhnya malah berakhir dengan memusnahkan populasinya sendiri (gajah tanpa gading yang berhasil ditemukan adalah gajah betina; gajah jantan diduga tidak dapat bertahan saat berada dalam kandungan). Bahkan kelainan genetik yang membuat gajah harusnya "cacat" bisa disebut sebagai "kemampuan" karena hal itu dapat menghindarkan gajah dari manusia, khalifah di muka bumi.
Walau bagaimanapun, segala sesuatu yang ada di bumi memang diperuntukkan bagi manusia, mungkin termasuk manusia itu sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H