Mohon tunggu...
Melani Novita Sari
Melani Novita Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis, Pembaca, Pemimpi....

"Jika ingin mengenal dunia membacalah. Jika ingin dikenal dunia menulislah. Jika ingin keduanya, membaca dan menulislah."

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jejak Hayat Cacat Penuh Debu

19 Februari 2023   21:40 Diperbarui: 19 Februari 2023   21:49 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Fatih Maralolu dari Pexels: https://www.pexels.com/id-id/foto/doa-11435050/

Lafal suci dari bibirnya mengikat janji

Sajadah menjadi saksi bisu

Seorang anak manusia datang lalu menyesali 

Jejak hayat cacat penuh debu

Harap-harap cemas

Kelalaian telah bertunas

Mohon amnesti dari Sang Kuasa

Atas jasmani yang ternoda 

Rohani yang jauh dari sempurna 

Biarkan semesta memandang hina

Asalkan Tuhan tiada pergi dari dalam jiwa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun