Mohon tunggu...
Tonnly Mejuah Juah
Tonnly Mejuah Juah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

AAL IZZ WELL

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

F**k (Negatif), Forgive (Positif): Lebih Ingat Mana?

2 Desember 2010   02:13 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:07 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1291255760313443109

[caption id="attachment_77970" align="alignleft" width="222" caption="illustrasi saja"][/caption] Survei saya lakukan di kantor saya, sebenarnya ini hanyalah survei biasa biasa saja tak ada ilmiahnya sama sekali. adapun yang saya survei dan ingin tau jawabanya adalah masalah cepat atau tidaknya (ketahanan) seseorang menerima suatu kata asing dan mengingatnya dalam pikiran dan otaknya. pertanyaan saya hanyalah menayakan dua buah kata yang berbeda, yang kedua kata tersebut saling bersinggungan. kata yang satu berbau unsur negatif dan berbau unsur kriminal dan yang satu tidak. dari jawaban yang saya temukan saya mendapat sebuah kesimpulan bahwa kita/ manusia lebih mudah untuk menerima sesuatu (kata) dan mengingatya dalam otak apabila ia berbau negatif (bermakna kasar) dan kriminal daripada kata yang berbau positif dan kebaikan, (kata bermakna bukan kasar=halus). tapi itu hanyalah kesimpulan yang tak bisa dipertanggung jawabkan saya, mungkin saja kebetulan atau dilihat dari tipe orangnya juga. yang lebih anehnya lagi, anak kecilpun sekarang ini ternyata lebih dapat mengingat kata-kata negatif tadi dari pada kata kata positif.  lihat saja mereka lebih kenal kata-kata/lebih cepat mengingat kata-kata ini, contohnya: fuck, hell, ass, son of bitch, bastard, kill, rape, shoot, shit, loser, dan lain lain. nah coba kita bandingkan dengan kata-kata : Reconcile, peace, exciting, heaven, forgive, polite, help, goodness, priest, victor dan lain lain. bagaimana menurut anda? adakah kebenaran bahwa mengingat sesuatu yang berbau negatif itu pikiran kita lebih mudahnya atau tidak, lebih bertahan lama diingatan kita ata tidak, atau malah yang positif yang lebih cepat untuk diserap? atau semua itu tergantung orangnya, gendernya? atau coba anda lakukan sendiri, berikan dua kata yang berbeda dan artinya, dan coba tanyakan keesokan harinya, bagaimana jawabnya? salam tak terjawab, sumber gambar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun