Mohon tunggu...
Meity Ardiana
Meity Ardiana Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Jantung dan Pembuluh Darah

Dokter Jantung dan Pembuluh Darah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pengabdian Masyarakat di Jawa Timur: Pelatihan Skrining Risiko Penyakit Jantung pada Ibu Hamil bagi Tenaga Kesehatan Bidan dan Dokter

24 Oktober 2024   10:25 Diperbarui: 24 Oktober 2024   10:27 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Angka kematian ibu hamil di Jawa Timur cenderung mengalami peningkatan setiap  tahunnya. Pada tahun 2021, terdapat 7.389 kematian ibu, dimana 1.077 di antaranya disebabkan oleh hipertensi dalam kehamilan. Penyakit jantung adalah penyebab utama kelima kematian ibu, dengan jumlah 335 kematian. Data pada penelitian sebelumnya sebanyak 26.23% komplikasi kardiovaskular selama kehamilan dan 6 bulan pasca persalinan adalah PPCM (Peripartum Kardiomiopati). Tampilan klinis penderita PPCM seringkali sulit terdeteksi, karena gejala-gejala gagal jantung yang menyerupai respon fisiologis kehamilan.


Dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu hamil dan mempermudah proses skrining risiko penyakit jantung, Departemen Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga mengadakan sebuah kegiatan pengabdian masyarakat di Jawa Timur. Pengabdian masyarakat ini meliputi pelatihan dan update ilmu terkait tatalaksana dan deteksi penyakit kardiovaskular pada ibu hamil. Pelatihan ini dihadiri oleh bidan dan dokter sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan ibu dan anak di fasilitas kesehatan primer.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Seminar dilaksanakan pada 29 Mei 2024 dan dihadiri oleh 1.661 peserta. Seminar ini memberikan pelatihan dan pembaruan ilmu dari para ahli di bidangnya. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur turut berperan aktif dalam kegiatan ini dengan memfasilitasi pelatihan dan memilih kota serta kabupaten yang akan menjadi lokasi intervensi pengabdian masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk mempermudah tenaga kesehatan dalam melakukan skrining risiko penyakit jantung dan diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu hamil yang disebabkan oleh penyakit kardiovaskular. Dengan pelatihan keilmuan yang diberikan, diharapkan dapat terjadi peningkatan dalam penanganan dan pengelolaan risiko penyakit jantung pada ibu hamil, serta memberikan kontribusi signifikan terhadap kesehatan ibu dan anak di wilayah Jawa Timur.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun