Diharapkan program ini dapat berkelanjutan untuk peningkatan pemahaman dan pendidikan masyarakat terhadap teknologi tepat guna berbasis energi terbarukan yang dapat memberikan solusi bagi masyarakat yang mengalami masalah krisis listrik dan krisis air bersih khususnya remote area yang dapat mencapai dua tujuan sekaligus dalam Sustainable Development Goals Desa yaitu Desa Layak Air Bersih (Tujuan 6) dan Desa yang berenergi bersih dan terbarukan (Tujuan 7).
Edukasi masyarakat dilakukan oleh Tim melalui pelatihan dan demo operasional pompa air tenaga surya yang dipasang di lokasi. Selain itu buku panduan untuk mitra mengenai petunjuk penggunaan Pompa Air Tenaga Surya dibagikan kepada mitra sehingga menjadi pegangan pengoperasian apabila Tim PKM tidak berada di lokasi. Setiap bulan secara berkala Tim melakukan monitoring dan membantu perawatan pada pompa air tenaga surya yang dipasang di lokasi pada periode pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat (PKM).
Evaluasi pelaksanaan program dan keberlanjutan program di lapangan setelah kegiatan PKM dilakukan dengan cara tindak lanjut kerjasama antara LPPM Unsrat, Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi dan Pemerintah Desa Lalumpe dalam kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Tim akan terus mendampingi kedua mitra dalam pengoperasian dan pemeliharaan TTG yang diterapkan melalui petunjuk/manual pengoperasian TTG, kunjungan langsung dan komunikasi melalui telepon. Upaya melanjutkan kegiatan pengabdian masyarakat ini akan dilakukan tim melalui dana pengabdian internal dari LPPM Universitas Sam Ratulangi. Pengembangan kapasitas pompa air tenaga surya dan ekspansi ke lokasi lain dapat menjadi pertimbangan Tim untuk pengajuan proposal pada kegiatan/program penelitian lainnya. Penempatan kegiatan MBKM mahasiswa untuk kegiatan magang, penelitian dan Kuliah Kerja Terpadu (KKT) dapat menjadi keberlanjutan program di lapangan.
Tim PKM berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung yakni Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Masyarakat (DRTPM) Kemendikbudristek, Rektor Universitas Sam Ratulangi, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unsrat, Fakultas Teknik Unsrat serta pemerintah dan masyarakat di desa Lalumpe Minahasa. Semoga kolaborasi ini bisa berlanjut dan ditingkatkan bersama dunia usaha dan dunia industri sehingga menjadi triple helix untuk mendukung kebijakan pemerintah nasional terkait transisi energi menggunakan energi terbarukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H