5. Suriah dan Lebanon
Tradisi ini dikenal dengan Midfa al Iftar yang berawal dari adanya bunyi meriam yang ditembakkan saat matahari terbenam. Suara itu bergema di seluruh Kairo sehingga membuat banyak warga sipil berasumsi bahwa suara meriam ini merupakan cara baru untuk menandai berakhirnya puasa. Tradisi ini kemudian menyebar ke banyak negara di Timur Tengah termasuk Suriah dan Lebanon di mana meriam digunakan untuk menandai buka puasa di seluruh negeri.
6. India
Walaupun memiliki mayoritas masyarakat beragama Hindu, namun umat Muslim di India juga punya tradisi tersendiri pada saat bulan Ramadhan. Terdapat tradisi yang bernama seheriwalas yang merupakan bagian dari tradisi Muslim warisan Mughal kuno di Delhi. Dalam hal ini terdapat orang-orang yang berjalan-jalan di kota pada dini hari yang disebut dengan seheriwala. Para seheriwala ini berjalan sambil melatunkan nama Allah dan Nabi sebagai peringatan bagi umat Islam untuk sahur. Biasanya mereka membawa tongkat, berkeliling ke rumah-rumah sambil mengetuk pintu atau dinding rumah.
7. Indonesia
Selanjutnya ada Indonesia yang juga memiliki tradisi yang beragam selama bulan Ramadhan. Biasanya sebelum menyambut bulan suci Ramadhan, terdapat tradisi dari masyarakat Jawa di mana mereka akan berziarah ke makam keluarga dan leluhurnya. Area sekitar kuburan akan dibersihkan, lalu meletakkan bunga kuburan serta mengirimkan doa. Terdapat juga tradisi di mana umat Muslim akan “membersihkan” diri mereka sebelum Ramadhan. Caranya pun beragam di mana ada yang menceburkan diri ke dalam mata air dan merendam tubuhnya ataupun mandi dengan air limau (jeruk nipis) di sungai atau tempat pemandian.
8. Irak
Tradisi yang dimiliki Irak ialah mengadakan permainan tradisional yang bernama mheibes. Permainan ini biasanya dilakukan setelah berbuka puasa dan dimainkan beberapa generasi masyarakat terutama laki-laki. Permainan ini merupakan permainan menyembunyikan mihbes atau cincin yang melibatkan dua kelompok yang terdiri dari sekitar 40 hingga 250 pemain.
9. Pakistan
Saat bulan Ramadhan hendak berakhir, maka perayaan Chaand Raat pun dimulai. Ini merupakan tradisi dimana saat hari terakhir berpuasa, para perempuan dan anak perempuan pergi ke pasar setempat untuk membeli gelang warna-warni dan mengecat tangan dan kaki mereka dengan desain henna. Para pemilik toko pun juga ikut mendekorasi tempatnya dan tetap buka hingga dini hari. Suasana pasar yang meriah ini menandakan semangat dan kegembiraan masyarakat dalam menyambut Idul Fitri keesokan harinya.
10. Afrika Selatan